Pelanggaran Kontrak Kerja

Mantan Eksekutif Gugat Balik IBM

Mark Papermaster, pakar mikrochip dengan puluhan tahun pengalaman diperintahkan oleh pengadilan untuk berhenti sementara dari pekerjaannya di Apple. Keputusan itu merupakan muncul setelah IBM, bekas perusahaannya itu mengajukan tuntutan terhadapnya. Kini ia menuntut balik.

Dalam dokumen pengadilan yang diajukan minggu lalu, Papermaster berpendapat bahwa kontrak kerja yang ia tandatangani saat memimpin pengembangan blade server di IBM tidak relevan dengan pekerjaan barunya di Apple. Menurutnya, Apple dan IBM bukan merupakan kompetitor langsung.

“Fokus utama IBM adalah menyediakan layanan bisnis enterprise, sementara bidang Apple adalah desain, produksi, dan marketing untuk produk-produk konsumer,” kata Papermaster.

Meskipun menghadapi tuntutan IBM, awal bulan ini Apple menunjuk Papermaster sebagai Senior Vice President untuk pembuatan perangkat keras dengan tanggung jawab khusus menangani pengembangan iPhone dan iPod. IBM menuntut Papermaster di akhir Oktober, satu hari setelah ia menginformasikan pengunduran dirinya dan akan bergabung dengan Apple.

IBM mengklaim bahwa Papermaster telah melanggar kontrak kerja yang menyatakan bahwa penandatangan tidak akan bekerja untuk perusahaan kompetitor dalam jangka waktu satu tahun setelah meninggalkan perusahaan.

Tetapi, menurut Papermaster dalam surat gugatannya seputar ia bekerja di Apple, “Tidak ada hubungannya dengan pekerjaan yang pernah ia lakukan di IBM,”

Papermaster juga menyebutkan bahwa kontrak yang ia tandatangani tersebut sebagai “terlalu luas dan dengan batas waktu yang terlalu panjang.” Di dunia teknologi yang bergerak cepat, rahasia yang ia ketahui akan hilang nilainya sebelum satu tahun. Mark Papermaster juga mengklaim bahwa kontrak tersebut sudah tidak berlaku karena dimaksudkan untuk pekerjaan yang dilakukan di New York. Padahal, saat bekerja, Mark ditempatkan di fasilitas IBM di Texas dan pindah pekerjaan ke perusahaan berbasis di California.

Mark Papermaster meminta pengadilan untuk memutuskan bahwa perjanjiannya dengan IBM sudah tidak berlaku dan mempersilakannya bekerja untuk Apple. Sebelumnya, pengadilan juga telah memerintahkan IBM untuk membayar sebesar 3 juta dolar pada Mark Papermaster akibat biaya dan gaji yang harusnya diterima Mark dari Apple. Kalau IBM kalah di pengadilan yang masih terus berlangsung saat ini.

Ajak Bernostalgia, Dewa 19 hingga Reza Artamevia Guncang Panggung Soul Intimate Concert 2.0
RUPS PT Federal International Finance

Gelar RUPST, PT Federal International Finance Angkat Siswadi Jadi Presdir Baru

PT Federal International Finance (FIF) mengangkat Presiden Direktur baru dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023 pada Jumat, 19 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024