VIVAnews - Mantan peringkat satu dunia, Andy Roddick, akhirnya mengganti pelatihnya, Jimmy Connors, dengan Larry Stefanki. Dalam pernyataan resmi di situs pribadinya, Roddick menunjuk Stefanki untuk mendampinginya mulai pembukaan tahun 2009.
"Waktu off-season akan digunakan keduanya (Roddick dan Stefanki) untuk memprioritaskan persiapan ke 2009," demikian pernyataan yang dilansir www.andyroddick.com, Jumat 21 November 2008.
Roddick sedikit demi sedikit terlihat mencanangkan perubahan agar mampu kembali ke performa terbaik. Pasalnya, juara US Open 2003 itu mengalami musim yang berat di musim 2008 ini. Terakhir, ia malah harus menarik diri dari Turnamen ATP Master di Shanghai, Cina. Ia pun harus rela memberikan posisinya pada petenis Republik Ceko, Radek Stepanek.
Roddick pun harus tergeser dari peringkat enam ke peringkat delapan dunia dengan kemasan poin 1970. Berbeda jauh dengan petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal, yang mengoleksi poin 6675.
Stefanki dianggap cocok menempati jabatan pelatih karena pernah membesut petenis sekelas John McEnroe, Marcelo Rios, Yevgeny Kafelnikov, Tim Henman, dan Fernando Gonzalez. Dalam bimbingannya, Rios dan Kafelnikov sukses menduduki peringkat satu dunia.
Prabowo Bersyukur Sengketa Pilpres di MK Selesai: Kita Sekarang Persiapan Hadapi Masa Depan
MK menolak gugatan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
