VIVAnews - PT Nestle Indonesia dan PT Indolacto mengajukan permohonan bea masuk ditanggung pemerintah (BMDTP).
Menurut Direktur Jenderal Industri Agro dan Kimia Departemen Perindustrian Benny Wachyudi, dua perusahaan pengolahan susu itu telah mengajukan permohonan kepada pihaknya untuk mendapatkan fasilitas pembayaran bea masuk 5 persen ditanggung pemerintah.
"Saat ini sedang dalam proses di departemen," jelasnya usai pembukaan Pameran Kayu dan Rotan di Departemen Perindustrian, Selasa, 2 Desember 2008.
Sedangkan total insentif bea masuk ditanggung pemerintah, kata dia, untuk industri pengolahan susu senilai Rp 107 miliar. "BMDTP juga disetujui untuk industri sorbitol," ujar Benny.
Benny mengatakan, nilai insentif pajak BMDTP sorbitol mencapai Rp 470 juta dan saat ini baru satu perusahaan sorbitol yang mengajukan permohonan.
Selain BMDTP, dia menambahkan, pemerintah juga sedang mengkaji insentif pajak dalam bentuk pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPNDTP). "Sedang dibahas bagaimana mekanismenya dan level mana saja yang akan mendapat insentif," jelas Benny.
Namun, Benny mengakui, salah satu industri yang bakal mendapatkan insentif adalah industri permebelan, baik kayu maupun rotan.
VIVA.co.id
19 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Neta Auto Indonesia menggandeng dua perusahaan sekaligus demi merakit lokal mobil listriknya di dalam negeri. Tujuannya agar mobil listrik Neta menikmati insentif dari
Menurut Anas bin Malik, seorang sahabat Nabi Muhammad SAW, terdapat lima dosa yang beliau nyatakan dapat menghapus pahala puasa Ramadhan. Salah satu dosanya yaitu gibah.
Hasil tes poligraf mengungkap pelaku kematian anak Tamara Tyasmara Dante, Yudha Arfandi (YA) melakukan 2 kebohongan tentang rekaman CCTV serta kekerasan fisik pada Tamara
Rumah penyanyi dangdut Happy Asmara di Kediri tidak hanya sekedar tempat tinggal, melainkan sebuah simbol kemewahan yang berdiri megah di tengah kampung halamannya.
Selengkapnya
Isu Terkini