VIVAnews - Nguing, nguing, nguing, suaranya terdengar saat ia beterbangan di sekitar taman. Bentuknya kecil, memiliki sayap, dan di kepalanya terdapat antena. Ia juga memiliki semacam jarum di belakang tubuhnya untuk melindungi diri dari bahaya. Jarum itu akan digunakan untuk menyengat musuhnya. Sengatannya bisa menimbulkan kematian, tetapi ada juga sebagian orang yang menggunakkannya untuk pengobatan.
Lebah atau dengan nama latin Apiaries, memang memiliki banyak manfaat bagi manusia. Selain sengatannya yang bisa digunakan untuk pengobatan keajaiban lebah lainnya adalah madu.
Teman-teman ada yang suka meminum madu ? Mmm, enak ya, rasanya manis dan bisa kalian campur dengan susu atau roti. Bahkan, jika kalian sariawan biasanya ayah atau ibu dirumah akan mengolesinya dengan dengan madu. Hal itu karena madu mengandung zat antibiotika sebagai antibakteri dan antiseptik untuk menjaga luka sariawan kalian.
Madu itu juga banyak mengandung zat-zat yang sangat berguna bagi tubuh kita. Antara lain vitamin B2 (Riboflavin), B5 (asam pantotenat), B6 (Piridoksin), vitamin A, vitamin C, dan vitamin K. Kandungan mineral juga terdapat dalam madu yaitu, belerang (S), kalsium (Ca), tembaga (Cu), mangan (Mn), besi (Fe), fospor (P), klor (Cl), kalium (K), magnesium (Mg), yodium (I), seng (Zn), natrium (Na), molibdenum (Mo) dan aluminium (Al). Zat mineral itu sangat penting bagi manusia untuk pembentukan hemoglobin dalam darah, karena jika kekurangan zat tersebut dapat menyebabkan berkurangnya ketahanan dalam tubuh.
Madu itu terbuat dari cairan manis di dalam bunga (nektar). Nektar terdiri dari 80% air dan gula kompleks. Seekor lebah madu mampu mengunjungi 100 sampai 1.500 bunga dengan kecepatan 13 sampai 15 mph (mile per hour), untuk menghisap nektar. Lebah madu menghisap nektar dengan lidah mereka yang mirip tabung. Nektar di simpan dalam lambung lebah madu untuk diangkut ke sarangnya. Seekor lebah madu sanggup membawa 70 miligram nektar atau hampir sama dengan berat tubuhnya.
Dalam memproduksi madu, lebah bekerjasama dengan teman-temannya dalam sarang. Sarang lebah, biasanya di tempati oleh 20.000 sampai 60.000 lebah madu. Sarang itu dihuni oleh satu ratu yang tugasnya hanya bertelur saja, sang ratu sanggup bertelur sampai 2.000 telur per hari. Selebihnya dihuni oleh lebah beberapa lebah jantan dan puluhan ribu lebah betina yang bertugas sebagai pekerja.
Cara lebah membuat madu sangat unik. Pertama, lebah akan menghabiskan nektar yang terdapat pada bunga dengan cara mengunyahnya sekitar setengah jam. Lalu, enzim yang dimilikinya, perlahan - lahan mengurai nektar menjadi gula sederhana. Kedua, lebah lalu meneteskan nektar ke seluruh sarangnya.
Ketiga, lebah madu, kemudian mengeringkan nektar dengan cara mengipasinya dengan sayap mereka sehingga air dalam nektar cepat menguap. Jika kadar kekentalan nektar sudah cukup, maka nektar akan berubah menjadi madu. Lebah kemudian memasang tutup lilin di atas sel sarangnya - mirip seperti menyegel minuman. Madu yang disimpan ini yang akan dimakan oleh lebah madu. Dalam setahun satu koloni lebah madu bisa menghabiskan 55 sampai 100 kg madu.
Selain bisa menghasilkan madu yang sangat berguna bagi manusia, lebah juga membantu bunga-bunga untuk proses penyerbukan. Proses ini dibutuhkan tumbuhan untuk berkembang biak. Jadi jika tidak ada lebah, tumbuhan disekitar kita tidak akan bertambah. Lebah memang hewan yang ajaib ya teman-teman.
Farhat Abbas Diperiksa Polisi Pekan Ini soal Laporan Penistaan Agama ke Pendeta Gilbert
Pengacara Farhat Abbas melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penistaan agama.
