IPO BTN Ditargetkan Akhir 2009

VIVAnews - Penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) PT Bank Tabungan Negara (Persero) yang tertunda tahun ini diharapkan bisa terlaksana akhir 2009 mendatang.

Semula IPO BTN akan dilaksanakan kuartal IV 2008 ini. Menurut  Direktur Utama BTN Iqbal Latanro, dengan kondisi krisis keuangan global yang terjadi saat ini, meski tidak berimbas pada sektor keuangan dalam negeri, bank BTN memilih langkah menunda IPO perseroan tahun ini. "Kita targetkan terlaksana pada kuartal IV 2009," kata dia.
 
"Penerbitan atau emisi obligasi perseroan juga tidak tahun ini," Iqbal menambahkan di sela diskusi Peran Perbankan Terhadap Sektor Properi di Tengah Kriris Global di Cipanas, Sabtu 13 Desember 2008.
 
Menurut Iqbal, pembatalan emisi obligasi dilakukan karena tingkat suku bunga yang tinggi saat ini yaitu 15-16 persen yang diperkirakan bakal meningkatkan cost of fund. "Apalagi kami juga telah mendapatkan pinjaman dana dari SMF sebesar Rp 15 miliar," ujar Iqbal.
 
Pada penjelasan beberapa waktu lalu, pemerintah menyatakan, dana hasil privatisasi BTN nantinya digunakan untuk memperkuat permodalan dalam rangka ekspansi kredit, dan membantu program pemerintah Gerakan Nasional Pengembangan Sejuta Rumah (GNPSR)

Adapun proyeksi kinerja keuangan PT BTN pada 2008 hingga 2012, untuk pendapatan 2008 sebesar Rp 22,909 triliun, 2009 senilai Rp 25,773 triliun, 2010 senilai Rp 28,518 triliu, 2011 senilai Rp 31,869 triliun dan 2012 senilai Rp 36,318 triliun.

Sedangkan untuk laba bersih 2008 sebesar Rp 472 miliar, 2009 sebesar Rp 649 miliar, 2010 sebesar Rp 851 miliar, 2011 Rp 1,092 triliun dan 2012 sebesar Rp 1,390 triliun.

18 Killed in Oman Over Heavy Rains and Flash Floods Lash UAE
Mobil hilang kendali, terbang dan menabrak garasi

Viral Mobil Sedan Terbang dan Masuk Garasi Rumah Komplek Elite

Sebuah tragedi terjadi di Jurupa Valley, California pada pekan lalu di Amerika Serikat. Di pagi hari yang cerah, mobil sedan melaju dengan kecepatan tinggi memasuki jalan

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024