Daud “Cino” Yordan

Anak Petani Manggung di Las Vegas

VIVANews – Lewat tinju, Daud “Cino” Yordan sudah melanglang buana hingga ke Las Vegas, Amerika Serikat. Anak petani kelahiran Ketapang, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987 itu bahkan menjadi petinju Indonesia pertama yang berhasil menang saat manggung di Mekah tinju dunia itu.

Penampilan perdana Cino di Las Vegas terjadi pada 13 September 2008 lalu. Saat itu dia tampil pada partai tambahan Juan Manuel Marquez vs Joel Casamayor yang digelar di MGM Grand Arena. Berhadapan dengan petinju Meksiko, Antonio Mezza pada pertarungan kelas bulu (57,1 kg), Cino dinyatakan menang angka mutlak.

Bagi Cino tinju tak hanya sekadar olahraga. Adu jotos menjadi jalan baginya untuk meningkatkan derajat keluarganya.

”Saya lahir di keluarga miskin. Ayah dan ibu saya petani. Karena itu, saya ingin merubah nasib lewat bertinju,” kata Daud 'Cino' Yordan kepada VIVAnews.

Cino adalah putra pasangan Hermanus Yordan dan Natalia. Dia merupakan anak kelima dari enam bersaudara. Dua kakaknya juga petinju, yakni Damianus Yordan dan Petrus Yordan. Terakhir, adiknya, Yohanes Yordan juga terjun di dunia tinju profesional.

Cino mendapat kesempatan tampil di Las Vegas berkat jasa Golden Boy Promotion.  Dia dikontrak oleh usaha kepromotoran milik petinju terkenal Oscar De La Hoya itu selama lima tahun. Karena itu, seluruh agenda Cino di Vegas akan diatur oleh Golden Boy Promotion.

Setelah tampil pada partai tambahan Juan Manuel Marquez vs Joel Casamayor, Cino sejatinya dijadwalkan tampil pada partai tambahan Oscar De La Hoya vs Manny Pacquiao, 6 Desember 2008.

Sayangnya, rencana itu batal. Cino akhirnya dijadwalkan tampil pada partai tambahan duel  Shane Mosley melawan Antonio Margarito, Januari 2009.

Kembali ke Tanah Air

Sebelum tampil lagi di Las Vegas, Cino akan melakukan beberapa pertandingan di Indonesia. Awalnya, Cino yang menjadi juara WBO Asia Pacific (Aspac) Youth alias WBO junior diagendakan tampil pada perebutan gelar WBO Aspac yang saat ini masih berstatus interim.

Netizen Murka Disebut Suara Paslon 02 Nol: Mungkin Aku yang Dimaksud Angin Tak ber-KTP

Sayangnya, Pino Bahari, manajer bisnis Cino, mengatakan tak ada yang mau menjadi sponsor duel tersebut.

Sembari menunggu jadwal pertarungan Januari 2009, Pino akan mementaskan Cino pada duel 8 ronde di Gelar Tinju Profesional Indosiar (GTPI) melawan Hardian Siregar. Pertarungan akan digelar di Studio Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, 22 Desember 2008.

”Tidak apa-apa, yang penting saya bisa naik ring untuk mengasah kemampuan. Sekalian persiapan buat Januari nanti,” ujar Cino menanggapi pertarungan nanti.

Latihan Sejak Pagi Buta

Pemudik Harus Hati-hati, Ada 19 Perlintasan Kereta Api di Brebes Tanpa Palang Pintu 

Saat ini Cino masih berada di kampung halamannya, Kayong Utara, Kalimantan Barat. Di sana ia dilatih kakak kandungnya, Damianus Yordan di Sasana Kayong Utara Boxing Camp.

Setiap hari, putra pasangan Hermanus Yordan dan Natalia ini menjalani dua sesi latihan. Pertama, pagi hari, sedangkan yang kedua digelar sore hari.

Menurut Cino, setiap pagi buta dia sudah menjalani latihan mulai pukul 05.00 WIB. Menu pertama yang dilahapnya adalah jogging sejauh 5 km. Setelah itu, dia baru menjalani sederet latihan utama. Latihan yang sama juga digelar pada sore hari mulai pukul 17.00 WIB.

”Programnya banyak, mulai dari pukul sansak, shadow box, hingga skipping,” kata Cino.

Selain latihan di Sasana  Kayong Utara Boxing Camp, Cino juga berlatih di Sasana Cakti BC milik promotor nasional Daniel Bahari di Bali. Biasanya dia terbang ke sana beberapa hari sebelum pertarungan.

”Sebenarnya di sana menu latihannya tak banyak berubah. Tapi, di Cakti BC saya bisa bertemu dengan sparring partner yang berkualitas. Di sana ada Daudy Bahari yang punya kecepatan dan teknik yang bagus,” kata Cino.

Daudy yang dimaksud adalah putra Daniel Bahari. Daudy yang kini bertanding di kelas welter junior (65,3 kg) ini jadi sparring partner tangguh buat Cino.

Xabi Alonso

Peluang Liverpool Gaet Xabi Alonso Mengecil

Keinginan Liverpool mendatangkan Xabi Alonso untu musim depan nampaknya menjadi semakin kecil. Karena dikabarkan pelatih asal Spanyol itu mau bertahan di Bayer Leverkusen

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024