Juniper Networks hari ini memperkenalkan solusi pusat data yang diklaim mampu mengurangi kompleksitas dan biaya kepemilikian bagi perusahaan. Solusi infrastruktur data center Juniper itu juga dijadikan oleh IBM sebagai bagian dari solusi jaringan yang mereka tawarkan kepada pelanggan.
Menurut keterangan Country Manager Juniper Networks Indonesia, Ronny Tedjalesmana Sumantri, solusi ini meliputi switching, routing, dan teknologi keamanan, yang kesemuanya berjalan dalam sebuah sistem operasi tunggal untuk jaringan, JUNOS Software.
Solusi ini diklaim mampu menyederhanakan kerumitan jaringan serta menekan biaya kepemilikan hingga mencapai 52 persen dari belanja modal (capital expenditures), mengirit 44 persen konsumsi daya, serta menghemat hingga 55 persen ruang untuk pusat data.
Dengan bantuan pemasaran dari IBM, beberapa perusahaan telah mengadopsi solusi pusat data ini, seperti AOL, Commerce Bank, AdvancedMD Software, serta Laboratory of Neuro-Imaging (LONI) di University of California.
Yang menjadi kelebihan solusi ini, kata Ronny, adalah penyederhanaan jaringan, penyederhanaan manajemen, serta penyederhanaan pemeliharaan. Solusi infrastruktur data center Juniper ini menggabungkan layer service dan layer data center.
Menurut Juniper, teknologi virtual chassis Juniper, dikombinasikan dengan ethernet switch EX, ethernet router MX, serta service gateway SRX, bisa menekan jumlah link interswitch serta mengurangi jumlah perangkat yang dibutuhkan pada pusat data hingga hampir setengahnya.
Bila solusi ini diadu dengan produk Cisco, kata Ronny, bisa menghasilkan penghematan modal hingga 38,4 persen.
"Angka itu adalah hasil komparasi antar spesifikasi jaringan Juniper yang meliputi 3.600 server, dual 1GbE, dengan spesifikasi jaringan Cisco dengan 125 Gbps firewall dan 10 GE uplink," kata Ronny, pada jumpa pers di FX building, Jakarta, Kamis 18 Desember 2008.
Hal itu diamini Jim Comfort. "Pendekatan Juniper untuk menyederhanakan infrastruktur informasi pada data center sangat sesuai dengan model New Enterprise Data Center dari IBM," ujar vice president workload optimized system IBM, perusahaan data center yang menjadi mitra pemasaran Juniper.
Ronny mengatakan, dalam kemitraan ini, Juniper menyokong jajaran produk jaringan IBM yang berfokus pada core Internet Protocol dan teknologi sekuriti, yang cocok digunakan untuk service provider maupun industri telco.
"Segmen pasar yang tepat untuk solusi ini adalah industri bank, industri telco, dan industri-industri serupa yang memiliki data customer berskala besar," kata Ronny.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Kabar baik datang dari tim asal Spanyol yakni Barcelona. Ya, Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez berencana akan menetap di blaugrana untuk musim depan nanti.
Hasil Brighton vs Man City di Liga Inggris 2023-2024 akan kita ketahui dalam artikel kali ini. The Citizen berhasil menang dengan skor telak 4-0 tanpa balas.
Timnas Indonesia Berhasil Pulangkan Korea Selatan, Ragam Meme Banjiri Sosial Media
Banyuwangi
34 menit lalu
Setelah Indonesia melalui pertandingan yang cukup panjang dengan Korea Selatan, akhirnya Kesebelasan Garuda berhasil memulangkan tim dari negeri ginseng tersebut.
Samsung Galaxy S22 Ultra: Sang Legenda Flagship yang Tetap Bersinar di Tahun 2024, Kini Turun Harga!
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Cek harga terbaru Samsung Galaxy S22 Ultra di akhir April 2024. Dapatkan penawaran terbaik untuk flagship HP ini, mulai dari spesifikasi hingga harga second.
Selengkapnya
Isu Terkini