Obligasi PLN Tawarkan Kupon 14,75-15%

VIVAnews - Obligasi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) X dan sukuk ijarah III tahun 2009 senilai maksimal Rp 2,2 triliun memberikan kupon 14,75 hingga 15 persen. Penerbitan obligasi konvensional sebesar maksimal Rp 1,44 triliun dan sukuk ijarah Rp 760 miliar. 

Masing-masing obligasi dan sukuk terdiri atas dua seri dengan jangka waktu lima tahun dan tujuh tahun. "Kupon berjangka waktu lima tahun sebesar 14,75 persen dan tujuh tahun 15 persen per tahun," kata Marciano H Herman, managing director PT Danareksa Sekuritas dalam siaran pers yang diterima VIVAnews di Jakarta, Jumat 19 Desember 2008.

Pada saat paparan publik, rentang kupon yang ditawarkan 50-150 basis poin (bps) di atas benchmark. Namun, dengan membaiknya kondisi pasar obligasi dua pekan terakhir yang mengakibatkan kecenderungan turunnya imbal hasil (yield) surat utang negara (SUN), kupon yang ditetapkan sangat menarik.

Pada saat pembentukan harga (book building), total indikasi permintaan yang diterima penjamin pelaksana emisi mendekati Rp 2,5 triliun. Dana pensiun dan asuransi mendominasi permintaan. Indikasi permintaan itu lebih tinggi dibandingkan nilai awal yang ditawarkan sebesar Rp 1,5 triliun, sehingga disepakati jumlah emisi sebesar Rp 2,2 triliun.

"Tingginya permintaan antara lain didukung oleh perkembangan pasar yang membaik dan sudah lama tidak ada penerbitan instrumen baru di pasar," ujar dia. 

Danareksa Sekuritas bersama dengan PT Trimegah Securities dan PT Indopremier Securities bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi dalam proses penerbitan obligasi dan sukuk PLN tersebut.

Government Targets on Acquiring 61 Percent Freeport Share
PM Georgia, Irakli Kobakhidze (Doc: Anadolu Ajansi)

Akui Umat Muslim Berkontribusi Besar Bagi Negara, PM Georgia Adakan Bukber

Perdana Menteri Georgia Irakli Kobakhidze mengadakan buka puasa bersama atau makan malam berbuka puasa, pada Kamis, 28 Maret 2024, di Ibu Kota Tbilisi, bersamaan Ramadhan

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024