Indonesia Tak Menyisakan Wakil di Nomor Putra
VIVAnews - Indonesia akhirnya tak punya wakil di final nomor putra Super Series Masters Finals 2008. Pasalnya, pebulutangkis-pebulutangkis Indonesia yang tampil di semifinal nomor tunggal putra dan ganda putra, tumbang di tangan lawan-lawannya.
Di nomor tunggal putra, langkah pebulutangkis andalan Indonesia, Taufik Hidayat dihentikan oleh pebuluntangkis Malaysia Lee Chong Wei dengan skor 5-21, 10-21. Pertandingan yang berlangsung di Likas Sports Complex, Sabah, Malaysia, Sabtu, 20 Desember 2008, itu berakhir hanya dalam waktu 25 menit.
Di babak final, Lee Chong Wei akan berhadapan dengan pebulutangkis Denmark, Peter Gade yang sebelumnya sukses menghentikan langkah pebulutangkis Indonesia, Sony Dwi Kuncoro, 21-10, 21-10.
Nasib yang sama juga dialami oleh ganda putra peraih gelar juara dunia dan peraih emas Olimpiade Beijing 2008, Markis Kido/Hendra Setiawan. Keduanya kandas di tangan pasangan Korea Selatan, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae, dengan skor 20-22,21-15, dan 16-21.
Di babak final, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae sudah dinanti pasangan Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong. Keduanya melangkah ke final setelah mengalahkan rekan senegaranya, Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan, 22-20, 21-14.
Sementara itu, prestasi gemilang terus diraih oleh pebulutangkis putri Indonesia, Liliyana Natsir. Setelah berhasil lolos ke babak final ganda putri bersama Vita Marissa, Butet-panggilan akrab Liliyana-kembali melangkah ke final ganda campuran.
Berpasangan dengan Nova Widianto, Liliyana berhasil mengalahkan pasangan Inggris, Anthony Clark/Donna Kellogg 23-21, 21-17. Di final Nova/Liliyana akan ditantang oleh pasangan Denmark, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl. Keduanya melangkah ke final setelah mengalahkan pasangan Thailand, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam 21-17, 22-20.