VIVAnews - Khawatir akan resesi ekonomi yang berkepanjangan, jumlah pasangan suami-istri di Cina yang memilih bercerai kian hari kian bertambah. Mereka tidak langsung putus hubungan, melainkan terlebih dahulu berkonsultasi ke penasihat hukum maupun konsultan keuangan mengenai pembagian aset-aset alias gono-gini.
Menurut kabar dari situs China News Service (www.chinanews), jumlah orang yang telah meminta saran dari para konsultan untuk cerai pada paruh kedua tahun ini meningkat 30 persen. Sebagian besar keresahan para klien adalah bagaimana melindungi properti pribadi setelah bercerai.
"Kendati kesulitan keuangan tidak selalu menjadi penyebab utama suatu pasangan bercerai, masalah tersebut bisa memperkuat alasan mengapa yang bersangkutan memilih cerai dari pasangannya," ungkap surat kabar, The China Daily, Senin 29 Desember 2008, dengan mengutip para penasihat perkawinan.
Menurut direktur Pusat Layanan Perceraian Cina, Shu XinShu, pasangan yang punya harta berkecukupan biasanya langsung sepakat cerai saat nilai-nilai aset sudah tergolong rendah. "Banyak pertanyaan mengenai bagaimana tidak sampai harus membayar utang setelah cerai. Jumlah pertanyaan mengenai masalah tersebut lewat telepon telah meningkat dari 200 menjadi 300 panggilan dalam beberapa bulan terakhir," kata Ming Li, yang bekerja di firma konsultasi pernikahan dan keuangan, Shanghai Weiqing.
Namun pakar hukum dari Univeritas Ilmu Politik Cina, Profesor Wu Changzhen, mengatakan bahwa terlalu dini untuk memastikan dampak krisis keuangan atas tingkat perceraian. "Sangat sulit bagi pasangan suami istri yang ingin bercerai untuk menjual rumah mereka dengan harga yang wajar dan tetap tinggal pisah rumah," kata Wu.
Kementrian Hubungan Masyarakat Cina Tahun 2007, terdapat 2,1 juta kasus perceraian di Cina. Jumlahnya hampir tujuh kali lipat dari data tahun 1980, yaitu saat Cina baru melancarkan pembaruan ekonomi.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
2 Debt Collector yang Hendak Ambil Paksa Mobil Polisi di Palembang Jadi Tersangka
Kriminal
26 Apr 2024
Robert dan Bambang, dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi Tersangka.
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
Top News: AHY Wanti-wanti Prabowo, Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum
Nasional
26 Apr 2024
Simak sejumlah artikel yang masuk deretan terpopuler dalam kanal News VIVA sepanjang Kamis, 25 April 2024. Salah satunya soal pertemuan Prabowo dengan Cak Imin.
Video WNA perempuan asal Jerman viral di medsos bernama Laura Weyel merasa diperlakukan tidak adil oleh hukum Indonesia. Padahal nunggak sewa vila
Netzah Yehuda merupakan salah satu empat batalion yang membentuk brigade infanteri Kfir. Batalyon tersebut sebagian besar beroperasi di Tepi Barat yang dikirim berperang.
Selengkapnya
Partner
Piala Asia U-23: Begini Perasaan Shin Tae-yong Usai Antarkan Timnas Indonesia Kalahkan Korsel
Medan
14 menit lalu
Shin Tae-yong menyingkirkan Korea Selatan, negaranya sendiri. Timnas Indonesia U-23 berhasil mengalahkan Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.
Sukses Bawa Timnas Indonesia ke Semifinal Piala Asia, Shin Tae Yong Diam-diam Belajar Islam
Siap
16 menit lalu
Keberhasilan Shin Tae Yong, membawa Tinmas Indonesia masuk semifinal Piala Asia telah menorehkan sejarah yang cukup menggetarkan bangsa ini usai mengalahkan Korea.
Ketahui 4 Tanda Waktunya Servis Sepeda Motor
Jatim
18 menit lalu
Ilham mengatakan, saat ini masih banyak konsumen yang belum aware dengan kondisi motornya sendiri. Dia menyebut, konsumen masih sering lalai melakukan servis rutin.
Link DANA Kaget Hari Ini Jumat 26 April 2024, Ayo Klik Langsung Cair Tanpa Syarat
Bandung
19 menit lalu
Hari ini Jumat 26 April 2024 anda akan mendapatkan saldo DANA gratis dengan hanya klik link DANA Kaget. Tanpa syarat apapun, saldo DANA bisa langsung cair. Lalu bagaiman
Selengkapnya
Isu Terkini