VIVAnews - Hujan debu disertai lahar dingin yang turun sejak pagi hari, mengakibatkan satu-satunya jembatan yang menghubungkan empat desa yang berada di lokasi kaki gunung Semuru mulai rusak terendam banjir. Keempat desa yang menjadi penghubung yakni desa Pasruhjambe, Besuksat, Sumberwuluh dan Sumbersari.
Sunarti warga desa Pasruhjambe mengatakan, hujan deras sejak dua hari lalu yang disertai hujan debu mengakibatkan juga satu-satunya jembatan penghubung ke empat desa tersebut digenangi air yang bercampur lumpur.
"Bahkan untuk melintas jalan penghubung itu, kami terpaksa menyingkirkan batu batu yang menghalangi akses jalan. Meski berbahaya, kami tetap nekad menembus derasnya air sungai," ujar Sunarti, Rabu, 7 Januari 2008.
Hingga saat ini, pemerintah daerah belum membuat jalan alternatif menuju kedua desa tersebut. "Kami hanya berharap pemerintah segera mengatasi jalur penghubung kedua desa yang terputus akibat banjir lahar ini,"
Laporan: Taufik Jumaan | Antv | Lumajang
Kecuali Indonesia, Wakil ASEAN Terseok-seok di Piala Asia U-23: Vietnam Babak Belur
Selain Timnas Indonesia, sejumlah tim perwakilan ASEAN lain terseok-seok pada laga terakhir penyisihan grup Piala Asia U-23 lantaran tak satupun yang meraih kemenangan.
