Kantor Mini di Rumah

VIVAnews – Banyak orang memutuskan untuk bekerja di rumah karena ingin lebih dekat dengan keluarga. Mungkin Anda salah satunya. Dengan bekerja di rumah, Anda bisa lebih fleksibel mengatur waktu untuk keluarga.

Meet Nicole Shanahan, VP Candidate of the United States

Melakukan aktivitas kerja di rumah tidak seperti di kantor. Di rumah, Anda bebas melakukan pekerjaan di ruang mana pun. Anda juga dapat mengatur sendiri metode kerja dan juga lingkungan kerja yang Anda inginkan.

Agar Anda bisa bekerja lebih konsentrasi dan meningkatkan produktivitas kerja, sebaiknya buatlah sebuah ruang kerja atau kantor mini di rumah. Anda bisa mencontek konsep kantor mini di rumah atau small office home office (SOHO) yang sudah marak beberapa tahun terakhir.

Kembali Lagi ke Jakarta Setelah 5 Tahun, TVXQ: Akhirnya Bertemu Kembali

Hal apa saja yang perlu dipertimbangkan untuk mendesain ruang kerja di rumah?

Pisahkan area kerja dari area rumah
Saat Anda memutuskan untuk membuat sebuah kantor atau ruang kerja di rumah, mula-mula Anda harus memisahkan area kerja dengan area hunian keluarga. Privasi sangat dibutuhkan, karena mempengaruhi konsentrasi dan produktivitas kerja. Demikian pula sebaliknya, jangan sampai aktivitas kerja mengganggu kenyamanan keluarga. Buatlah ruangan khusus yang terpisah dari area berkumpul keluarga.

Pemain Ini Cocok Gabung Man City, Kata Aguero

Kebutuhan ruang
Perkirakan luasan ruang mampu memenuhi kebutuhan Anda di ruang kerja. Misalnya meja kerja, lemari kabinet, dan sebagainya. Siapkan pula sudut untuk menerima tamu, bila sewaktu-waktu Anda harus menerima tamu atau klien. Cukup sediakan beberapa kursi atau sofa di sudut ruangan.

Desain ruang kerja
Di rumah, Anda lebih bebas mendesain ruang kerja. Tak harus terpaku dengan desain kantor yang formal. Anda bisa mengaturnya dengan gaya Anda sendiri. Dengan desain sesuai selera, suasana kerja akan terasa lebih nyaman dan bisa membangun mood yang baik.

Penataan furnitur
Penataan furnitur sangat mempengaruhi kenyamanan kerja. Saat meletakkan kursi kerja, pertimbangkan arah datangnya cahaya matahari atau posisi bukaan. Pilih posisi yang tidak menghadap atau membelakangi jendela secara langsung. Posisi yang tidak tepat akan membuat mata cepat lelah dan tidak nyaman.

Ergonomi
Pilih furnitur yang memenuhi standar ergonomi, terutama kursi kerja jika kita banyak menghabiskan waktu untuk duduk. Jangan menggunakan sembarang kursi misalnya kursi ruang tamu atau ruang makan. Sebab belum tentu kursi tersebut nyaman untuk duduk lama. Bisa-bisa, Anda malah sakit pinggang dan punggung karena kursi kerja yang tidak ergonomis.

Akses tamu
Buatlah pintu masuk khusus untuk tamu. Pisahkan dari pintu masuk ke arah hunian. Hal ini sangat penting untuk tetap menjaga privasi di rumah Anda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya