Pemerintah Italia Hapus Utang RI Rp 150 M

VIVAnews - Indonesia mengajukan pembiayaan lewat debt swap untuk tujuh proyek kepada pemerintah Italia senilai hampir Rp 150 miliar.

Bakal Ada Adegan Ranjang Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won di Queen of Tears?

Tujuh proyek ini diusulkan dalam rapat Management Committee III yang digelar hari ini, Jumat 9 Januari 2009 di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Dana proyek disepakati bersumber dari pembiayaan yang berasal dari program debt swap atau program konversi utang Indonesia kepada pemerintah Italia. Program debt swap ini adalah kelanjutan program penghapusan utang Indonesia yang ditandatangani pada 9 Maret 2005 dan berlaku sampai 2010.

Deputi Menko Perekonomian Bidang Kerjasama Internasional Mahendra Siregar mengatakan proyek yang diusulkan mencakup proposal untuk pembangunan Pelabuhan Ikan Lampulo dan proyek Keluarga Harapan serta pembangunan jalan dan sistem irigasi.

"Lampulo proyeknya senilai Rp 69,5 miliar yang pelaksananya akan dilimpahkan ke Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan propinsi NAD," ujar Mahendra.

Untuk proyek keluarga harapan, lanjutnya, diserahkan kepengelolaanya ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Proyek ini dikerjakan untuk Aceh dan Nias dengan nilai Rp 49,96 miliar. Proyek terbagi atas pembiayaan di Aceh sebesar Rp 21,6 miliar dan Nias sebesar Rp 28,7 miliar.

Lima proyek lain dalam program debt swap ini diajukan sebagai proyek  infrastruktur. Proyek akan dikerjakan oleh Departemen Pekerjaan Umum dengan jumlah 5 proyek. Pekerjaan tersebut antara lain untuk tiga irigasi dengan total Rp 43,3 miliar dan dua buah proyek jalan senilai Rp 24 miliar.

Mahendra Siregar juga menjelaskan penghapusan utang oleh pemerintah Italia ini terkait terselesaikannya 10 proyek yang telah diajukan.

"Kita sudah mengajukan proyek dua kali, tahun 2006 dan 2007. Dari program ini, kita berpotensi menghapus utang sebesar US$ 24,2 juta dan 5,7 juta Euro," ujar Mahendra.

Prediksi Pertandingan Liga 1: Persib Bandung vs Persebaya Surabaya

Penghapusan utang selama periode tahun lalu, terselesaikan antara lain untuk 4 buah proyek di tahun 2006 di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), senilai 1,4 juta Euro dan US$ 5 juta. Pada 2007, telah dilaksanakan enam buah proyek dengan total 9,3 juta Euro atau setara Rp 110 miliar.

Dari dua tahun proyek yang diajukan tersebut, menurut Mahendra kini utang tersisa tinggal Rp 150 miliar.

Masyarakat gunakan kereta api saat mudik Lebaran 2024 (dok: KAI)

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

Masyarakat baru saja merayakan Puasa Ramadan dan Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2024, pada momen itu mayoritas masyarakat menjalankan tradisi mudik ke kampung halaman. Dari

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024