PM Suriah Serukan Solidaritas Banga Arab

VIVAnews - Perdana Menteri Suriah, Muhammad naji Al Otari mengharapkan ada solidaritas dari bangsa-bangsa Arab dan negara Islam lainnya untuk bersatu menghentikan kekejaman Israel di Jalur Gaza. Ia mengatakan Israel dalam invasinya sudah membunuh warga sipil Palestina.

“Pembunuhan yang terjadi di Jalur Gaza merupakan pembantaian keji yang dilakukan oleh Israel karena telah membunuh wanita dan anak-anak yang tidak berdosa,” kata Otari usai melakukan pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 12 Januari 2009.

Dalam pertemuan kedua pemimpin negara itu, Suriah dan Indonesia sepakat untuk mendesak kepada Israel segera menghentikan serangan di Jalur Gaza. Sebagai bangsa Arab, Suriah ingin melihat ada perdamaian di negara Palestina.

Otari menambahkan, Suriah selalu memikirkan terjadinya perdamaian secara menyeluruh sehingga dapat mengembalikan wilayah Palestina yang selama ini dikuasia oleh Israel. ”Biarkan mereka membangun negerinya sendiri dengan tenang di atas ibukotanya Jerusalem,” terang Otari.

Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, Indonesia akan terus menyuarakan kepada Israel agar segera menghentikan serangan dan mematuhi resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa nomor 1860 dengan melakukan gencatan senjata.

Namun bila resolusi itu tetap tidak dipatuhi, Indonesia mendesak PBB agar segera mengeluarkan resolusi baru yang lebih keras atau melakukan pertemuan darurat dengan anggota-anggota PBB untuk membahas krisis di Gaza.”Tujuannya hanya untuk mengakhiri krisis di Gaza,” kata Presiden Yudhoyono.

Iran Bantah Rudal Israel Meledak di Isfahan: Itu Drone yang Ditembak Jatuh
Alvina Elysia Dharmawangsa

Mengenal Sepak Terjang Karier Alvina Elysia, Dirut Perempuan di Anak Perusahaan Pupuk Kaltim

Alvina Elysia Dharmawangsa Mengawali karier di tahun 2008 sebagai staff Process Engineer di pabrik Pupuk Kaltim usai menuntaskan pendidikan tingginya dari jurusan Teknik

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024