BEI Belum Terima Laporan Keuangan Broker

VIVAnews - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) belum menerima laporan keuangan perusahaan sekuritas. Sesuai peraturan bursa, perusahaan sekuritas memiliki kesempatan untuk melaporkan kinerja keuangan akhir 2008 hingga Maret 2009.
 
Direktur Perdagangan Fixed Income dan Derivatif, Keanggotaan, serta Partisipan BEI, Guntur Pasaribu, mengungkapkan, saat ini sejumlah perusahaan sekuritas masih mengaudit laporan keuangan mereka. Audit membutuhkan waktu 30-90 hari.

Mengintip Isi Garasi Presiden dan Wakil Presiden RI Terpilih Prabowo-Gibran

”Kalau diaudit, mereka (perusahaan sekuritas) memiliki waktu hingga akhir Maret 2009,” ujar dia usai pencatatan perdana saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk di gedung bursa efek, Jakarta, Kamis 15 Januari 2009.
 
Hasil audit tersebut, dia melanjutkan, akan langsung dipublikasikan setelah perusahaan sekuritas melaporkan kepada otoritas bursa. ”Mungkin paling cepat awal Maret. Kalau bisa cepat lebih baik,” ujarnya. 

Sebelumnya, Guntur mengatakan, modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) perusahaan sekuritas berpotensi meningkat seiring kenaikan portofolio perusahaan. Pertumbuhan tersebut dipicu oleh mulai menguatnya indeks harga saham gabungan (IHSG) di BEI.
 
”Bursa berharap tidak ada sekuritas dengan MKBD di bawah Rp 25 miliar,” kata dia.
 
Guntur mengungkapkan, otoritas bursa bersama Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) terus mengawasi kinerja perusahaan sekuritas. ”Semoga semua oke,” ujarnya.

Proyek Bangun Masjid Mantan K-Pop Daud Kim di Incheon: Kontroversi Memanas, Warga Menolak!
VIVA Militer: Juru Bicara Hamas Palestina, Abu Ubaida (Abu Obeida)

Abu Ubaida Bongkar Fakta Kegagalan Israel di Hari ke-200 Pembantaian Gaza

Tentara Israel disebut Ubaida belum mencapai keberhasilan apapun.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024