Dugaan PKS Langgar Aturan Kampanye

Demokrat: Partai Melanggar Harus Diproses

VIVAnews - Partai Demokrat menyatakan kasus dugaan pelanggaran jadwal kampanye yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera harus diproses sesuai ketentuan.  "Sepenuhnya mesti sesuai dengan panduan hukum," kata salah satu Ketua Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Sekarang tinggal bagaimana Badan Pengawas Pemilu membuktikan kecermatan laporannya. Kemudian penyidik Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya bekerja dengan profesional, lurus dan tak memihak. "Tidak boleh masuk atau bias ke wilayah politik," kata mantan anggota Komisi Pemilihan Umum itu.

"Dengan kasus ini, Partai Demokrat dan partai-partai lain sekaligus diingatkan untuk taat dan patuh pada ketentuan kampanye.  Terlebih, kasus seperti ini bisa menimpa siapapun dan partai apapun," kata Anas.

Lebih lanjut, Pengawas Pemilu teruslah bekerja seperti biasa. Jangan pernah pandang bulu dalam memproses pelanggaran Pemilu. "Siapapun dan partai apapun yang melanggar, perlu diproses berdasarkan ketentuan yang berlaku," kata Anas.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa
Sidang Lanjutan sengketa perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK

Sidang Sengketa Pilpres, MK Pertimbangkan Hadirkan Mensos hingga Menkeu

Kubu 01 dan 03 meminta izin ke MK agar bisa menghadirkan sejumlah menteri dalam persidangan sengketa Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024