Kena Krisis Moneter

Industri Seks Jerman Minta Bantuan Pemerintah

VIVAnews - Para pemilik toko alat bantu seks dan produsen film porno di Jerman kini meminta pemerintah untuk ikut memperhatikan mereka dengan memberi dana talangan (bailout). Pasalnya, industri seks dan erotis di ekonomi terbesar di Eropa tersebut juga ikut terjerat krisis moneter (krismon).

"Bantuan ekonomi akan menjadi tindakan yang bijaksana," kata Uwe Kaltenberg, pengurus serikat pekerja industri erotis seperti dikutip surat kabar Westdeutsche Allgemeine Zeitung, Jumat 16 Januari 2009.  

Menurut Kaltenberg, sebagian besar pelaku industri pembangkit syahwat tersebut adalah para wiraswasta berskala kecil dan menengah. Dengan adanya bantuan dana dari pemerintah, mereka bisa terus mempertahankan usaha sambil melanjutkan pendidikan bagi para pekerja.
 
Kaltenberg menilai bahwa selama ini industri pemicu birahi masih dianaktirikan oleh pemerintah untuk kepentingan politik para pejabat. "Menyelamatkan [perusahaan otomotif] Opel selama ini dipandang sebagai tindakah yang jauh lebih bermanfaat menjelang pemilihan umum ketimbang membantu unit-unit usaha berskala kecil di sektor kami," kata Kaltenberg, yang dikutip dalam laman berita Jerman berbahasa Inggris, The Local.
 
Industri erotis di Jerman akhir-akhir ini ikut terkena krisis karena semakin banyak orang yang memilih mengunduh film dan gambar porno secara gratis dari internet ketimbang membeli toko-toko.  Namun belum terungkap berapa kerugian yang diderita dan berapa dana yang akan diminta oleh para pelaku industri erotis kepada pemerintah Jerman.

Kaltenberg mengakui bahwa permintaan ini terinsipirasi oleh para pelaku industri pornografi di Amerika Serikat. Beberapa pekan lalu dua juragan majalah dan film porno, Larry Flint dan Joe Francis, meminta Kongres AS untuk setuju mengucurkan dana talangan senilai US$5 miliar.

BUMI Resources Cetak Laba Bersih US$117,4 Juta di Tahun 2023
Persib Bandung vs Bhayangkara FC

1 Poin dari Markas Persib Cukup Membuat Bhayangkara FC Bersyukur

Persib Bandung berbagi poin dengan Bhayangkara FC dalam laga lanjutan Liga 1 2023/2024. Duel digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 28 Maret 2024.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024