Kinerja Reserse Kriminal Masih Dikeluhkan

VIVAnews - Kinerja reserse dan kiriminal merupakan divisi polisi yang paling banyak dikeluhkan masyarakat. 296 dari 344 aduan yang diterima Komisi Kepolisian Nasional menyoalkan kinerja divisi ini.

"Itu aduan yang masuk Januari sampai Desember 2008,"kata anggota Komisi Kepolisian Nasional, Adnan Pandupraja kepada wartawan, Rabu 21 Januari 2009. Keluhan terbanyak, kata dia, adalah pelayanan yang kurang maksimal dan penyalahgunaan kewenangan.

Padahal, kata dia, Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian sudah menerbitkan pedoman pengawasan penyidikan dan blue print reserse dan kriminal pada Februari 2008. "Tapi kok masih ada keluhan dari masyarakat," tanya Adnan.

Pertanyaan ini, kata dia, sudah dilayangkan ke Mabes Polri namun hingga kini tidak ada jawaban. Padahal, Komisi Kepolisian harus segera memberikan laporan ke presiden. "Kalau jawabannya belum ada seperti ini, kami tidak bisa serahkan laporan," tambahnya.

Dari aduan itu, ada empat aduan bahkan melaporkan pejabat polisi berpangkat jenderal, yakni brigadir jenderal dan inspektur jenderal. Namun, pejabat yang paling banyak dilaporkan adalah perwira menengah (ajudan komisaris polisi) sebanyak 21 aduan, kemudian disusul komisaris polisi (9 aduan), komisaris besar (7), ajun inspektur polisi dua (7), dan brigadir (7).

Adnan menambahkan dari 344 aduan, baru 178 yang dijawab polisi, 118 aduan masih dalam proses, 50 aduan tidak terbukti, dan 10 terbukti.

Heboh Dugaan TPPO, Begini Pengakuan Mahasiswa Unnes saat Ikuti Ferienjob di Jerman
Pemain Chelsea rayakan gol Raheem Sterling

Chelsea Proteksi Raheem Sterling dari Hinaan Fans

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino coba memproteksi Raheem Sterling. Pemain asal Inggris itu menjadi sasaran ejekan suporter saat tampil di Piala FA lawan Leicester.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024