KPK Tambah Penyidik Polisi dan Jaksa

VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi mendapatkan suntikan baru dengan masuknya sekitar 30 penyidik polisi dan jaksa. Jumlah ini akan mempermudah komisi dalam memberantas korupsi ke depannya.

"Dari polisi masuk 22 orang dan dari kejaksaan masuk 10-12 orang," kata Wakil Ketua KPK, Chandra M Hamzah, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa 27 Januari 2009. Dengan masuknya mereka, kini jumlah penyidik di komisi adalah 70 orang.

Pada November 2008, tiga penyidik polisi komisi antikorupsi ditarik ke korpsnya. Mereka adalah Brigadir Jenderal Bambang Widaryatmo, Ajun Komisaris Besar Polisi Akhmad Wiyagus, dan Ajun Komisaris Besar Polisi Sri Adiningsih.

Bambang diangkat sebagai Kepala Biro Litbang Renbang Markas Besar Kepolisian RI sedangkan Wiyagus diangkat sebagai Kepala Kepolisian Resor Sumedang, Jawa Barat.

Jabatan terakhir Bambang di komisi antikorupsi adalah sebagai Direktur Penyidikan, dan baru bertugas selama tujuh bulan di komisi antikorupsi. Sedangkan jabatan terakhir Wiyagus di komisi antikorupsi adalah Direktur Pengaduan Masyarakat dan sudah bekerja hampir empat tahun.

Sebelumnya, lembaga swadaya masyarakat mensinyalir perpindahan ini terkait dengan kasus yang sedang ditangani kedua perwira itu. Peran kedua perwira yang dimutasi tak main-main. Keduanya menangani sejumlah kasus korupsi kakap seperti aliran dana Bank Indonesia, kasus alih fungsiĀ  hutan Tanjung Api Api, kasus dugaan korupsi pengadaan kapal Departemen Hukum dan HAM, dan pemeriksaan sejumlah kepala daerah.

Akhmad Wiyagus pernah menangani kasus suap di Mahkamah Agung dan aliran dana Bank Indonesia. Terakhir, sebagai Direktur Pengaduan dia mengusahakan kasus dugaan suap yang dilaporkan Agus Condro juga diusut.

Sedangkan, kasus terakhir yang diusut Sri Adiningsih adalah kasus korupsi di Kabupaten Pelalawan, Riau. Dalam kasus ini Bupati Pelalawan Tengku Azmun Jaafar telah divonis selama 11 tahun pejara dan denda sebesar Rp 500 juta dengan subsider enam bulan penjara. Majelis juga menjatuhi hukuman uang pengganti sebesar Rp 12,367 miliar.

Bambang Widaryatmo justru baru tujuh bulan bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi. Jabatan terakhirnya adalah Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Gandeng IDH.ID, KoinWorks Sediakan Layanan Pay Later bagi UMKM dan Ritel
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Jokowi Launches Permanent Housing After Disaster in Central Sulawesi

Indonesian President Joko Widodo (Jokowi) inaugurated several post-disaster tsunami revitalization projects in 2018 during his working visit to Central Sulawesi Province.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024