Nugraha: Jepang dan Cina Saingan Berat
VIVAnews – Terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah sebuah kebanggaan. Namun Indonesia harus bersaing dengan negara-negara yang sudah mapan untuk bisa menjadi tuan rumah tahun 2018 atau 2022.
Inggris, Jepang, Qatar, Rusia dan tuan rumah bersama Spanyol-Portugal akan menjadi saingan Indonesia. Rencananya Australia, Cina, Meksiko dan Belanda-Belgia juga akan mengajukan diri sebelum batas waktu berakhir.
Jika dilihat siklusnya, Piala Dunia 2018 dan 2022 adalah ‘jatah’ negara-negara Amerika Utara dan Tengah (Concacaf), Oceania, Asia (AFC) dan Eropa (UEFA). Seperti kita tahu, Piala Dunia 2006 digelar di Eropa (Jerman), kemudian Afrika (Afsel) di tahun 2010 dan Amerika Latin (2014).
“Lupakan Oceania. Tidak mungkin digelar di sana. Pesaing kita adalah UEFA, AFC dan Concacaf. Kalau dari Asia jelas Jepang merupakan saingan berat. Cina juga karena mereka sukses menggelar Olimpiade,” kata Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes ketika dihubungi VIVAnews, Kamis 29 Januari 2009.
Bersama Korea Selatan di tahun 2002, Jepang pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia. Sedangkan pengalaman Indonesia dalam menggelar event besar adalah Piala Asia 2007. Saat itu Indonesia menjadi tuan rumah bersama tiga negara lainnya yakni Malaysia, Thailand dan Vietnam.
Nugraha menjelaskan dalam beberapa hari ke depan pihaknya memantikan surat dari FIFA mengenai persyaratan-persyaratan teknis maupun adiministratif yang harus dipenuhi calon tuan rumah Piala Dunia. Ia mengakui stadion-stadion di Indonesia harus berbenah agar memenuhi persyaratan penyelenggaraan pertandingan tingkat dunia.
Bantu Israel Tahan Serangan Teheran, Menlu Iran Temui Menlu Yordania
Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Hossein Amir-Abdollahian bertemu dengan Menlu Yordania, Ayman Safadi, pada Kamis, 18 April 2024, di New York.
