VIVAnews - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggelar Musyawarah Kerja Nasional di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mulai 29 Januari-2 Februari 2009. Salah satu kesepakatan yang telah dihasilkan adalah KAMMI siap mensukseskan Pemilu dan Pemilihan Presiden 2009.
Ketua KAMMI, Rahmantoha Budiarto, mengatakan organisasinya siap melibatkan diri secara aktif mengawal teciptanya kepemimpinan nasional yang progresif dan pro-rakyat. ”Tepat pilih bawa maslahat, kalau salah lima tahun bisa sengsara,” kata Rahman dalam keterangan persnya yang diterima redaksi VIVAnews, Sabtu, 31 Januari 2009.
Menurut dia, pemerintahan hasil pemilu 2009 harus mendapat legitimasi kuat. Syarat mutlak untuk itu, pemilu berkualitas. Penentu kualitas pemilu adalah partisipasi luas pemilih. Untuk itu, organisasi yang pernah dipimpin Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera, Fahri Hamzah, itu akan berkontribusi aktif turut memberi sosialisasi dan edukasi bagi pemilih pemula. "Bentuknya pelatihan dan simulasi serta dialog,” kata mahasiswa pascasarjana Universitas Gadjah Mada itu.
Menurut Rahman, tujuan kegiatan itu meningkatkan partisipasi pemilih pemula. Pemilih pemula, mayoritas dihuni siswa tingkat akhir sekolah menengah atau mahasiswa semester awal. ”Selain mengajak memilih, mereka perlu diberi pendidikan politik,” kata dia.
Para pemilih pemula itu perlu diberi pemahaman tentang pemilu, partai politik, serta kontestan. ”Temasuk di dalamnya, diskusi seputar track record calon,” katanya.
Program itu, kini sedang dimatangkan dalam Musyawarah Kerja Nasional yang kini memasuki hari ketiga, sesi pembahasan program kerja nasional. Mukernas itu digelar di sejak Kamis di Hotel Brongto, Jalan Suryodiningratan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara dihadiri delegasi dari 44 cabang di seluruh Indonesia.
Mansory Sulap Vespa Elettrica Menjadi Skuter Mewah
Mansory, rumah modifikasi kenamaan asal Jerman kembali membuat gebrakan di dunia otomotif dengan meluncurkan Vespa Elettrica Monaco Edition. Skuter ikonik Italia ini menj
