Australia Dilanda Panas Luar Biasa, 22 Tewas

VIVAnews - Bisa jadi tahun ini merupakan kondisi terpanas di Australia bagian selatan selama satu abad terakhir. Akibat panas luar biasa yang puncaknya mencapai 46 derajat celcius itu, sedikitnya 22 orang meninggal dunia.

Korban jiwa itu terjadi di beberapa area selama tiga hari berurutan di wilayah Australia Selatan, Minggu Februari 2009. Banyaknya korban jiwa dilaporkan karena serangan panas yang terjadi secara tiba-tiba.

Dilaporkan juga ratusan hingga ribuan rumah dan area bisnis perkantoran saat ini tidak mendapatkan pasokan listrik yang memadai. Matinya pasokan listrik itu akibat rusaknya jaringan listrik karena ledakan di gardu induk. Dilaporkan sebanyak 500 ribu rumah dan kantor kehilangan pasokan listrik.

Selain itu, panas juga menyebabkan lebih dari satu lusin rumah ludes dilalap api akibat terbakarnya semak belukar di sekitar pemukiman. Nyala api semakin berkobar dan memburuk akibat kuatnya hempasan angin dan rendahnya kelembaban udara di sekitar lokasi. Ada dugaan juga bahwa kebakaran itu dipicu aksi sengaja oleh warga yang tidak bertanggungjawab.

Sebagian kota dan desa yang berada di sekitar Australia Selatan termasuk Adelaide, mengalami kondisi panas terik yang luar biasa. Pihak otoritas setempat mengkhawatirkan kondisi ini dapat memperburuk kelangsungan hidup para penghuni di beberapa panti jompo.

Hingga kini, petugas melaporkan sebanyak 22 manula penghuni panti jompo di Adelaide meninggal dunia. Autopsi tetap akan dilakukan untuk mengetahui penyebab meninggalnya korban. Serangan jantung dan stroke memiliki hubungan langsung dengan kondisi cuaca yang sangat panas.

Sumber: VOA

Tantrum Anak Bukan Hal Seram! Ini Rahasia Mengatasinya dengan Bijak
The All-New Citroen C3 Aircross

Citroen Luncurkan Mobil SUV Terbaru di Indonesia, Harga Rp200 Jutaan

Citroen secara resmi meluncurkan mobil SUV terbaru, The All New C3 Aircross pada hari ini untuk pasar Indonesia. Mobil ini hadir dengan berbagai fitur modern yang nyaman.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024