Inter "Hanya" Tinggalkan Juve Tujuh Poin

VIVAnews - Kesempatan memperlebar jarak dengan Juventus gagal dimanfaatkan Inter Milan. Inter "hanya" unggul tujuh poin dengan Juve setelah ditahan Torino 1-1, Minggu malam WIB, 1 Februari 2009.

Kekalahan Juventus dari Cagliari 2-3, sehari sebelumnya membuka peluang buat Inter memperlebar jarak. Inter akan meninggalkan Juve dengan sembilan poin jika menang atas Torino.

Interisti, tifosi Inter, pasti juga berharap banyak akan hal itu. Apalagi, laga kali ini dimainkan di Giuseppe Meazza alias Inter menjadi tuan rumah.

Sayangnya, allenatore Jose Mourinho kurang percaya diri menatap laga ini. Ia memasang formasi semi bertahan 4-3-1-2 dengan Dejan Stankovic sebagai penyerang lubang di belakang duet striker: Zlatan Ibrahimovic dan Julio Ricardo Cruz.

Sedangkan allenatore Torino, Walter Novellino, memasang formasi kesukaannya 4-4-2 dengan menduetkan Rolando Bianchi dan kapten Giuseppe Rosina di depan.

Mourinho mulai menyadari strateginya tak efektif. Inter praktis hanya punya satu peluang emas di babak pertama lewat tandukan Nicolas Burdisso. Tandukan Burdisso menyambut sepak pojok itu digagalkan kiper Torino, Matteo Sereni, di menit 35.

Di ujung babak pertama, Mourinho menarik Stankovic untuk digantikan Luis Figo. Bahkan, pelatih asal Portugal itu kembali memasukkan winger Portugal yang jarang dimainkan, Ricardo Quaresma, menggantikan Maxwell.

Dengan masuknya Quaresma, formasi Mourinho sedikit berubah dengan mengandalkan dua sayap Portugal itu. Figo di kiri, dan Quaresma di kanan.

Jordi Onsu Mengaku Sering Minta Maaf dan Mengalah ke Ruben Onsu

Inter kembali melahirkan peluang. Mirip peluang emas pertama, kali ini sundulan Cruz juga digagalkan Sereni. Babak pertama kedua tim masih
bermain kacamata 0-0.

Babak Kedua

Torino justru menghentak publik San Siro lewat gol cepat di awal babak kedua. Sundulan Rolando Bianchi di kotak penalti Inter pada menit 47 hanya membuat kiper Inter, Julio Cesar menyongsong angin. Torino 1, Inter 0.

Burdisso, bek yang dijajakan Inter di bursa transfer, kembali tampil trengginas. Bek asal Argentina itu menyamakan kedudukan lewat tandukannya yang merobek jala Torino di menit 57, menyambut sepak pojok.

Demi mempertajam daya dobrak, Mourinho memasukkan Hernan Crespo menggantikan Cruz di menit 70. Dan Crespo menyambutnya lewat lahirnya peluang Inter dengan tandukan di menit 82, meski belum mampu membobol gawang Torino.

Sereni benar-benar menjadi pahlawan Torino. Ia berkali-kali menggagalkan peluang emas Inter yang mengurung pertahanan Il Toro dalam 10 menit terakhir.

Tendangan Quaresma, terobosan Figo dan sundulan Crespo berhasil dimentahkan Sereni. Bukan cuma skuad Inter yang frustrasi, Mourinho juga kesal dengan penampilan anak asuhnya.

Mourinho yang terlihat santai dengan mengunyah permen karet di babak pertama sempat protes ke wasit. Lo Speciale juga melampiaskan kekesalan di bangku cadangan.

Dengan hasil ini, Inter masih memimpin klasemen Serie A dengan 50 poin dari 22 lagi, unggul tujuh poin dari Juve.

Tapi, keunggulan Inter bisa didekati rival sekota, AC Milan, dengan hanya lima poin. Alias Milan akan menggeser Juve. Itu jika Rossoneri mampu menaklukkan tuan rumah Lazio, Senin dini hari WIB, 2 Februari 2009.

Hormati Putusan MK, Eks Ketum PB HMI: Saatnya Bekerja untuk Indonesia Maju
Pihak penyidik Polres Metro Jakarta Utara menetapkan AT, pembunuh wanita hamil bersimbah darah di Kelapa Gading, Jakarta Utara, jadi tersangka dan terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Pembunuh Wanita Hamil di Kelapa Gading Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Penyidik Polres Metro Jakarta Utara menetapkan AT, pembunuh wanita hamil bersimbah darah di Kelapa Gading, Jakarta Utara, menjadi tersangka. Atas perbuatannya, pelaku AT

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024