Pergantian Dirut Pertamina

Sofyan: BUMN Sokong Parpol Akan Dipenjara

VIVAnews - Pergantian Direktur Utama Pertamina yang dilakukan dua bulan menjelang pemilihan umum (pemilu) menimbulkan kecurigaan berbagai kalangan.

Namun, Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil memastikan pergantian ini tidak ada kaitan dengan pemilu. Dia malah mengancam BUMN yang akan mendukung partai politik tertentu.

"Ini tidak ada kaitan dengan pemilu. Ini hanya peremajaan saja," ujar Sofyan seusai melantik Karen Agustiawan, Dirut baru Pertamina menggantikan Ari Soemarno di kantor Kementerian BUMN di Jakarta, Kamis, 5 Februari 2009.

Sofyan juga menekankan penyegaran ini tidak ada urusan dengan partai politik atau partai demokrat. "Justru kalau ada BUMN yang ikut menyokong partai politik, bila perlu dipenjarakan." 

Pergantian dirut Pertamina ikut memanas suhu politik nasional karena dilakukan hanya beberapa bulan menjelang pemilu. Banyak tudingan miring ditujukan pada pemerintah, namun Kementerian BUMN tetap melaju dengan langkahnya.

"Pergantian ini dilakukan justru untuk menjamin keamanan pasokan bahan bakar minyak (BBM) pada saat Pemilu," katanya.

Viral! 4 Pria Terkapar Dipukuli di Depan Polres Jakpus Dipicu Pengeroyokan Anggota TNI
VIVA Militer: Tiga jenderal Marinir purna bhakti

3 Jenderal Hantu Laut Pamit Tinggalkan Marinir, Salah Satunya Intelijen Kakap TNI

Siapa saja ketiga jenderal itu?

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024