VIVAnews - Saham-saham papan atas (blue chips) yang menunjukkan adanya penguatan kembali (technical rebound) disinyalir menjadi katalis penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia.
IHSG berakhir positif di level 1.328,07 atau naik 7,71 poin (0,58 persen) pada transaksi sesi II Kamis, 5 Februari 2009. Sedangkan pada sesi I, IHSG ditutup rebound pada posisi 1.328,67 atau menguat 8,30 poin (0,63 persen).
Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp 1,19 dengan frekuensi 36.038 kali. Sebanyak 58 saham menguat, 47 melemah, 61 stagnan, serta sebanyak 296 saham tidak terjadi transaksi.
Menurut pengamat pasar modal Ukie Jaya Mahendra, indeks pada perdagangan menjelang akhir pekan ini masih bergerak positif seiring saham-saham unggulan yang rebound. "Saham-saham itu, terutama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI)," ujarnya kepada VIVAnews di Jakarta, Kamis.
Dia mengakui, bursa regional yang bergerak mixed (cenderung menguat dan melemah) hari ini tidak menjadi faktor utama penggerak IHSG.
Di bursa Asia ditutup bervariatif. Hang Seng Index menguat 115,01 poin atau 0,88 persen ke posisi 13.178,90, Nikkei 225 turun 89,29 poin (1,11 persen) ke level 7.949,65, dan Straits Times Singapura terkoreksi 2,79 poin atau 0,16 persen menjadi 1.704,60.
Sedangkan di bursa Wall Street, pada perdagangan Rabu sore waktu New York atau Kamis dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali terkoreksi 121,70 poin atau 1,51 persen ke level 7.956,66. Indeks Nasdaq melemah 1,25 poin atau 0,08 persen menjadi 1.515,05 dan S&P 500 turun 6,28 poin atau 0,75 persen ke 832,23.
Di Bursa Efek Indonesia, saham-saham yang mengalami penguatan harga terbesar antara lain PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) yang menguat Rp 500 (10,98 persen) ke level Rp 5.050, ASII terangkat Rp 150 (1,28 persen) di posisi Rp 11.850, TLKM naik Rp 150 (2,43 persen) menjadi Rp 6.300, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menguat Rp 115 atau 21,90 persen ke level Rp 640, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) yang ditutup naik Rp 100 (2,06 persen) ke level Rp 4.950.
