VIVAnews - Belum selesai urusan gugat-menggugat lagu 'If U Seek Am I'. Britney Spears kena gugatan lagi. Kali ini, 'The Princess of Pop' digugat oleh dari mantan managernya. Tidak cuma Britney, kedua orang tua mantan istri Kevin Federline itu juga kena tuduhan atas usaha pemfitnahan dan ingkar membayar gajinya.
Pria itu adalah Sam Lutfi, kawan Britney yang lumayan akrab dengannya di akhir 2007, ketika karir dan kehidupan Britney terpuruk. Lutfi melayangkan gugatan di Pengadilan Tinggi Los Angeles. Pria itu melaporkan Britney, ayah serta ibunya, Jamie dan Lynne Spears karena telah mencemarkan nama baik, memfitnah, menyebabkan beban kesengsaraan emosional, dan pelanggaran kontrak.
Lutfi mengklaim ayah Britney, Jamie Spears, pernah menonjok dadanya pada Januari 2008. Sementara ibunda Britney, Lynne Spears sudah menghancurkan reputasinya pada 2008 lewat novel 'Through The Storm'. Novel, yang menceritakan kehidupan keluarga pelantun 'Womanizer' itu, mengklaim jika Lutfi pernah menyodorkan putrinya obat-obatan yang berlebihan.
Gugatan itu diajukan empat hari setelah Jamie Spears mengirim perintah mengancam terhadap Lutfi dan mantan pacar Britney, fotografer Adnan Ghalib. Jamie Spears mengancam Lutfi dan Adnan agar menjauh dari kehidupan putri serta keluarganya. Menanggapi gugatan tersebut, pengacara Britney Spears belum mengeluarkan komentar apapun.
Situasi memanas ini terjadi setelah kehidupan Britney kembali damai. Sebelumnya mantan kekasih Justin Timberlake itu mengalami perilaku aneh, termasuk menggunduli kepalanya dan keluar masuk rehabilitasi.
Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik
