VIVAnews -- Peraturan Menteri Komunikasi, Informasi, dan Telematika, tentang SMS kampanye, sulit diimplementasikan oleh penyedia konten.
Demikian dikatakan oleh Tjandra Tedja, Internal Affair Director asosiasi penyedia konten mobile Indonesia (IMOCA), Kamis 5 Februari 2009.
Menurut Tjandra, teknologi SMS yang ada saat ini, serta pengesahan aturan SMS Kampanye yang sudah demikian mepet dengan pemilu, membuat penyedia konten akan kesulitan menerapkan aturan ini.
"Lupakan saja, peraturan ini tak ada artinya, karena tidak bisa diimplementasikan," kata Tjandra kepada VIVAnews, lewat sambungan telepon.
Berbagai kesulitan yang ditemui penyedia konten, misalnya, aturan yang mensyaratkan mekanisme penolakan pelanggan atas SMS kampanye.
Artinya, pelanggan harus punya pilihan untuk tetap dikirimi atau tidak dikirimi lagi pesan SMS kampanye oleh operator telekomunikasi.
Namun, pengiriman SMS yang menggunakan titel nama (bukan nomor telepon) pada nomor pengirim, tak akan bisa dibalas atau di-reply. Sebab, kata Tjandra, pasti partai yang bersangkutan ingin agar nama partainya tertera di nomor pengirim. "Setahu saya, belum ada mekanisme balas pada SMS seperti itu," ujar Tjandra.
Di sisi lain, untuk menangguk untung dari layanan ring back tone partai, penyedia konten pun mengalami kesulitan. Sebab, aturan SMS kampanye ini keluar menjelang masa kampanye berakhir. "Harusnya pemerintah mengeluarkan aturan ini sejak Oktober tahun lalu," kata Tjandra.
Hingga pemilu dilaksanakan 9 April, kata Tjandra, penyedia konten hanya punya waktu sekitar 60 hari, dipotong masa tenang selama 7 hari. Artinya, mereka hanya punya waktu sekitar 50 hari.
Padahal, proses untuk mendaftarkan sebuah ring back tone hingga ia siap diakses pelanggan, perlu sekitar 30 hari. Sebab, kata Tjandra, hingga kini masih ada ribuan lagu dari studio rekaman yang antri untuk dijadikan layanan ring back tone.
Berarti, penyedia konten hanya punya waktu sekitar 20 hari untuk menjual lagu-lagu partai itu. "Buat apa bisnis hanya selama itu," kata Tjandra.
Menurut Tjandra, untuk pemilu kali ini, aturan ini akan sangat sulit diterapkan. "Mungkin aturan itu baru bisa diberlakukan untuk pemilu empat tahun lagi," kata Tjandra dengan nada tak bersemangat.
Baca Juga :
Arema FC Langsung Tatap Laga Lawan PSS
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Barang Paling Laris
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Komet Setan Muncul Jelang Idul Fitri
Digilife
29 Mar 2024
Komet Setan atau Devil Comet akan melewati Bumi bersamaan dengan Gerhana Matahari Total (GMT) pada 8 April 2024, atau menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Harus Bangga Jika Punya 6 HP Samsung Ini
Piranti
29 Mar 2024
Bagi kamu yang punya HP dan tablet Samsung ini boleh bangga karena sudah bisa menggunakan Galaxy AI. Layanan kecerdasan buatan itu bisa dinikmati gratis hingga 2025.
Startup Hyoshii Farm mengedepankan inovasi dan penanaman stroberi yang lebih ideal, serta berkomitmen untuk menyuburkan benih revolusi lanskap agrikultur Indonesia.
Nimo secara khusus mengundang game MMORPG Tarisland yang sangat dinantikan-nantikan. Para tamu yang diundang, di antaranya streamer Depinaa dari Indonesia.
Kini, official Tarisland semakin meningkatkan kegembiraannya dengan diumumkannya event Tarisland Superstar, sebuah langkah yang telah menciptakan kehebohan pada komunitas
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Cara Sahur yang Baik dan Sehat Menurut Kata Dokter, Tak Boleh Tidur Lagi Setelah Makan!
IntipSeleb
1 jam lalu
Berikut ini panduan lengkap tentang cara sahur yang baik dan sehat, serta tips-tips praktis untuk menjalani puasa dengan penuh energi dan kesehatan menurut dr. Gammarida.
Diboikot Rhoma Irama 21 Tahun Lalu, Inul Daratista Bahas Baju Ngebor yang Menghebohkan
JagoDangdut
sekitar 1 jam lalu
21 tahun silam, nama Inul Daratista menggemparkan dunia dangdut Indonesia. Goyang Ngebornya yang sensual dan kostumnya yang berani menuai kontroversi besar.
Selengkapnya
Isu Terkini