Mandala Hitung Kerugian Terbang ke Semarang

VIVAnews - Mandala mengaku sedang mengitung potensi kerugian (potential loss) akibat batalnya penerbangan dari dan ke Semarang akibat Bandara Ahmad Yani kebanjiran, Minggu, 8 Februari 2009.

"Cukup banyak kerugian yang kami terima, tapi sedang kami hitung berapa pastinya," kata CEO Mandala Airlines, Warwick Brady seusai penandatanganan naskah kerjasama dengan Bank Mega di Jakarta, Senin, 9 Februari 2009.

Untuk tujuan Semarang, kata Brady, Mandala menjadwalkan 4 kali penerbangan pulang dan pergi dari Jakarta dalam satu hari dengan kapasitas kursi sebanyak 1.440 setiap penerbangan.

"Jadi bisa dihitung sendiri jika rata-rata tingkat isian penumpang 85 persen dengan dikalikan harga tiket yang dikembalikan, itu kerugian kami," kata Brady.

Akibat pembatalan penerbangan itu pula, 5 rute penerbangan dari Jakarta kemarin harus mengalami penundaan. "Dari Jakarta ke Pekanbaru, Balikpapan, Surabaya, Padang, dan Denpasar," kata Head of Corporate Communication Mandala Airlines, Trisia Megawati di saat yang sama.

Namun, kata Trisia, berdasarkan pemberitahuan dari pihak bandara, hari ini penerbangan sudah bisa beroperasi dengan normal lagi.


Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Kim Min-jae saat Napoli melawan Inter Milan

6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions

Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024