Kebakaran Hebat di Australia

Tim Identifikasi Polri Tinggalkan Australia

VIVAnews - Tim Identifikasi Korban Bencana (DVI) Polri meninggalkan Australia, pada Sabtu 28 Februari 2009. Tim beranggota enam ahli forensik Polri ini telah bekerja membantu mengidentifikasi korban kebakaran hutan di negara bagian Victoria selama dua minggu.

Pemerintah Australia memuji kecepatan Indonesia dalam mengerahkan bantuan menangani bencana kebakaran yang terjadi sejak 7 Februari lalu. Di lain pihak, kepala tim DVI Polri dokter Mussadeq Ishaq juga berterima kasih atas kesempatan yang diberikan pemerintah Australia.

"Selama ini kepolisian Australia juga selalu membantu Polri dalam seluruh bencana di Indonesia, seperti dalam kasus bom Bali, bom kedutaan besar Australia, dan pengeboman Hotel JW Marriott, sekarang saatnya kami membantu," kata Mussadeq seperti dikutip harian The Age edisi Sabtu, 28 Februari 2009.

Tim yang beranggotakan sejumlah patologis (ahli penyakit organ dalam) dan odontologis (ahli gigi) dari Jawa dan Sumatra ini dikirim ke Australia pada Sabtu 14 Februari lalu. Mereka bekerja di Institut Forensik Victoria.

Tim ini juga dikirim untuk menemukan dua warga Indonesia, Rudi dan Dean Lesmano, yang hilang dalam kebakaran terburuk sepanjang sejarah Australia itu.  Kendaraan yang mereka tumpangi telah ditemukan dengan dua jenazah di dalamnya. Ahli masih mencocokkan DNA kedua jenazah dengan DNA orang tua Dean dan Rudi yang sudah diambil sebelumnya. Hasilnya belum diketahui.

Direktur Institut Forensik Victoria Profesor Stephen Cordner mengaku sangat terbantu dengan kehadiran tim dari Indonesia. "Mereka tiba seminggu setelah bencana dan selama dua minggu memperkuat tim kami," kata Cordner. Selain mengirim tim, Indonesia juga memberi bantuan dana sebesar US$ 1 juta.

Ratusan titik api membakar Victoria sejak 7 Februari lalu. Suhu udara saat itu mencapai 47 derajat Celsius dengan kecepatan angin 100 kilometer per jam. Sebanyak 210 orang tewas dan ribuan orang kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran hutan ini.

Para penyelidik khusus kebakaran masih menelusuri penyebab kebakaran. Sementara itu polisi telah menahan Brendan Sokaluk dengan dakwaan melakukan pembakaran yang menimbulkan korban jiwa dan menyulut kebakaran hutan secara besar-besaran di kota Churchill. Tim spesialis kebakaran polisi masih melanjutkan penyelidikan di sejumlah titik api yang dicurigai sengaja dibakar.

Perkembangan Terbaru Pengobatan TBC Resisten Obat, Bikin Cepat Sembuh dengan Obat Ini!
Polisi berjaga-jaga di dekat Gedung Mahkamah Konstitusi Jakarta,  (Foto ilustrasi)

Relawan Prabowo Batal Gelar Aksi, Polisi Berlakukan Pengalihan Arus Situasional Depan MK

Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas di kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi, Gambir, Jakarta Pusat, meski aksi damai relawan Prabowo Gibran batal menggelar aksi

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024