Rupiah Kembali Terjungkal

VIVAnews - Nilai tukar rupiah di pasar spot antarbank Jakarta pukul 08.30 WIB kembali terhempas di zona melemah, karena bercokol lagi di kisaran level 12.150-12.200 per dolar Amerika Serikat (US$).

Pasalnya, pada penutupan Jumat, 27 Februari 2009, di pasar spot antarbank Jakarta, mata uang lokal itu ditutup pada level 12.080-12.100 per dolar AS.

Sedangkan data kurs tengah mata uang asing Bank Indonesia, rupiah bercokol di level 11.980/US$.

Menurut Frans Darwin Sinurat, dealer valas PT Bank Century Tbk, terpuruknya mata uang EURO terhadap uang dolar Amerika Serikat menjadi katalis kembali letoinya rupiah pagi ini. "Ketika dibuka rupiah langsung menembus level 12.100-12.150/US$," ujarnya kepada VIVAnews di Jakarta, Senin, 2 Maret 2009.

Sementara itu, berdasarkan data transaksi perdagangan Bloomberg, rupiah pukul 08.30 WIB, berada di posisi 12.080 per dolar AS.

Dia memperkirakan, transaksi jual dan beli mata uang lokal tersebut pada siang sampai penutupan sore hari nanti masih melemah. Sebab, sentimen negatif pergerakan mata uang Eropa yang diikuti regional akan mendorong rupiah terus bertengger di zona melemah.

Gabung Prabowo-Gibran Sebagai Pilihan Baik, Surya Paloh: Ini Pilihan Saya, Pilihan Nasdem

"Apalagi, bursa Asia seperti Nikkei Jepang dan Straits Times yang dibuka langsung terkoreksi akibat merahnya Wall Street Sabtu dini hari akan diikuti bursa domestik. Sebab, biasanya investor saham akan beralih beli dolar," ujar Frans.

Frans memperkirakan, rupiah akan bergerak melemah dengan kisaran level 12.100-12.250/US$ sampai penutupan transaksi nanti. Sebab, selain sentimen negatif pasar saham dan pergerakan mata uang regional, Badan Pusat Statistik (BPS) diprediksi mengumumkan Februari terjadi inflasi lagi akibat tingginya harga-harga pokok.

Sementara itu, data proyeksi likuiditas Bank Indonesia pada pukul 08.30 WIB menunjukkan likuiditas di pasar domestik menurun menjadi Rp 23,35 triliun dibandingkan posisi transaksi akhir pekan lalu di Rp 30,22 triliun.

Namun, data instrumen Operasi Pasar Terbuka yang jatuh tempo mencapai Rp 25,57 triliun, atau naik dibandingkan perdagangan akhir pekan lalu di level Rp 16,08 triliun.

Sedangkan, excess reserve akhir hari tercatat menurun menjadi Rp 2 triliun dari transaksi akhir pekan lalu yang sebesar Rp 2,29 triliun.

Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta
Xiaomi, Redmi Pad Pro 2024

Xiaomi Redmi Pad Pro Dirilis Global, Intip Spesifikasi dan Harganya

Redmi Pad Pro menawarkan layar besar 12,1 inci dengan refresh rate 120Hz, performa tangguh dari Snapdragon 7s Gen 2, dan baterai 10.000 mAh yang tahan lama hingga berjam.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024