VIVAnews - Sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Abdul Hadi Djamal terhitung sangat memperhatikan konstituen yang telah mengantarkannya ke Senayan. Politisi Partai Amanat Nasional ini mengklaim telah memperjuangkan enam megaproyek di Sulawesi Selatan.
Seperti disebutkan dalam blognya, www.abdulhadijamal.blogspot.com, anggota Komisi V yang membidangi perhubungan, pekerjaan umum, percepatan pembangunan daerah tertinggal dan perumahan ini telah merintis pembangunan Bendung Kelara-Kareloe di Jeneponto, pelebaran dan peningkatan jalan jalur selatan Sulawesi Selatan, pembangunan bandara perintis di Selayar, Toraja dan Bone, pembangunan pelabuhan, perumahan rakyat, dan pembangunan Kota Terpadu Mamminasata. Untuk proyek bendungan saja, nilai proyeknya Rp 400 miliar. Tak terhitung berapa nilai megaproyek lainnya.
Putra tokoh Muhammadiyah Sulawesi Selatan, KH Djamaluddin Amin, itu juga mengaku ikut berjuang menghadirkan rumah susun mahasiswa (rusunawa) untuk Universitas Negeri Makassar, Universitas Muhammadiyah, dan Universitas Islam Negeri Alauddin.
Sebagai politisi, Abdul Hadi Djamal juga dikenal sangat gigih dan rajin mendatangi langsung konstituennya. Dia tak segan-segan mengendarai sepeda motor dan perahu untuk bisa bertemu langsung dengan rakyat. Ketika terjadi banjir di Kelurahan Tello Baru, Panakkukang, Makassar, Abdul Hadi Djamal menemui korban banjir dengan menaiki perahu. Dia berkeliling sambil membagikan bantuan sembako.
* Abdul Hadi Djamal adalah anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat yang membidangi masalah perhubungan. Politisi Partai Amanat Nasional ini mencalonkan diri lagi sebagai anggota Dewan dengan nomor urut 1 daerah pemilihan Sulawesi Selatan I. Abdul Hadi Djamal adalah salah satu yang tertangkap tangan menerima suap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada Senin 2 Maret 2009 malam. Ingin tahu lebih banyak, klik www.abdulhadijamal.blogspot.com.
Presdir P&G: Konsumen Adalah Bos
Presiden Direktur Procter & Gamble (P&G) Indonesia, Saranathan Ramaswamy menyebut bahwa konsumen adalah bos.
