Logistik Pemilu

Komisi Usulkan Lagi Tambahan TPS

VIVAnews – Meski pernah ditolak Dewan, Komisi Pemilihan Umum usulkan lagi penambahan tempat pemungutan suara (TPS) untuk memangkas waktu pemilihan dan perhitungan suara. Menurut Anggota Komisi, Andi Nupati jalan keluar dengan cara menambah jumlah bilik pernah dipertimbangkan.

Ini Dia Keunggulan Truk Listrik MAB Dibandingkan Truk Diesel yang Perlu Diketahui

”Namun tidak cukup solutif,” katanya di Gedung Komisi, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Jumat 17 Oktober 2008. Andi berkata Komisi menyadari bahwa penambahan jumlah TPS akan berimplikasi pada penambahan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). Otomastis, logistik yang harus disediakan membengkak.

Penambahan jumlah TPS didasarkan atas hasil simulasi pemilu di Jawa Timur dan Papua. Dari simulasi tersebut, perhitungan sampai pukul 18.00 baru bisa merekapitulasi hasil perolehan suara dari Dewan Pusat dan

Top Trending: Jerome Polin Jadi Sasaran Netizen hingga Imam Masjidil Haram Cari Kuliner Indomie

Dewan Perwakilan Daerah, apalagi ditambah perhitungan suara di Dewan Kabupaten/Kota dan Dewan Propinsi. ”Bisa sampai jam22.00, belum dihitung waktu istirahat,” kata Andi.

Andi mengatakan penambahan TPS telah dikonsultasikan ke pimpinan Dewan dan pemerintah. Usul Komisi, katanya, didukung pemerintah.”Dengan implikasi penambahan biaya, daripada menghitung sampai larut malam,” katanya.

Terpopuler: Ini yang Terjadi Jika Wanita Konsumsi Viagra, Waktu Tidur Bisa Pengaruhi Kondisi Mental
Arab Saudi Dilanda Hujan Deras

Arab Saudi Dilanda Hujan Deras, Makam Nabi Muhammad Terkena Dampaknya

Hujan deras dan badai yang melanda Arab Saudi dalam 24 jam terakhir menyebabkan banjir dan kerusakan yang meluas, pihak berwenang kini membantu daerah yang terkena dampak

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024