VIVAnews - Sekitar 17 persen depo air isi ulang di wilayah Jakarta Barat diduga menjual air minum yang tercemar bakteri E-coli. Uji laboratorium terhadap sampel air minum isi ulang dari 512 depo di Jakarta Barat, sampel air dari 85 depo terbukti mengandung bakteri E-coli.
Menghadapai kenyataan ini, Komisi E DPRD akan menindaklanjuti adanya kasus air isi ulang yang tercemar bakteri serta banyaknya makanan bermelamin yang beredar di DKI Jakarta.
Komisi E pun berencana akan memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan DKI Jakarta serta Dinas Kesehatan DKI Jakarta terkait masalah yang meresahkan warga ini.
"Kami akan usulkan untuk concern soal hal itu, masalah ini akan kita tindak lanjuti," kata anggota Komisi E DPRD DKI, Selamat Nurdin, Kamis 5 Maret 2009.
Sebab, pihaknya menilai sejauh ini Pemda DKI Jakarta tidak konsekuen dalam melakukan pengawasan terhadap produk-produk makanan bermelamin ataupun adanya air isi ulang yang mengandung bakteri.
Dalam hal ini Komisi E ingin Dinas Kesehatan serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan DKI Jakarta tegas dalam melakukan pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak.
"Sejauh ini aparat pemda hanya hangat-hangat tahi ayam jika bertindak, kalau ada kritikan atau ada kejadian baru jalan. Responsnya lamban," kata Selamat.
Seharusnya, lanjut Selamat, Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo ikut mengawasi dan mengontrol terus kerja para bawahannya. Bahkan kalau perlu jika bawahannya gagal dalam melaksanakan tugasnya aparatnya tersebut harus segera diganti.
Dia mengatakan, berbagai hal yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak harus dipantau Gubernur DKIl. Sebab biaya kesehatan saat ini sangat tinggi dan dampak dari banyaknya air isi ulang yang mengandung bakteri serta makanan bermelamin ini bukan hanya jangka pendek tapi dampak jangka panjang.
"Jadi jangan dilihat hanya dampak jangka pendeknya saja," lanjutnya.
Selamat juga menilai moral obligator dari para pemilik atau pedagang air isi ulang memang dinilainya sangat tidak manusiawi. Mereka tidak mementingkan kesehatan para konsumennya.
Meskipun pihak dari Dinas Kesehatan telah melakukan pengecekan secara sampling tetapi jika moral obligatornya buruk, tetap saja pengawasan ini tidak akan berjalan dengan baik.
"Kita juga tidak tahu berapa banyak fungsi kontrol dari Indag dan Dinkes," katanya.
Dengan demikian mereka harus secara rutin melakukan pengecekan dan penindakan secara ketat. Jika perlu bekerjasama dengan pihak kepolisian. "Kalau memang benar melakukan kesalahan tutup langsung," katanya.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan
Round Up
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Nasional
27 Apr 2024
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Keberlanjutan?
Politik
27 Apr 2024
Koalisi Prabowo-Gibran akan merangkul semua kekuatan politik untuk membangun bangsa dan negara
Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai
Nasional
27 Apr 2024
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai melakukan pemeriksaan terhadap 31 WNA asal Korea Selatan dan 1 WNI dalam pembuatan film reality show' Pick Me Trip in Bali'.
Selengkapnya
Partner
Temukan update terkini Redmi K70 Ultra, dari prosesor canggih hingga desain premium. Baca lebih lanjut!
Bukan Menghina, Ini Alasan Ernando Ari Selebrasi Joget Usai Tepis Penalti Korea Selatan
Bandung
11 menit lalu
Kiper Timnas Indonesia U-23, Ernando Ari kini tengah menjadi perbincangan hangat usai menepis tendangan penalti dari pemain Korea Selatan pada laga perempat final Piala A
Penyair Joko Pinurbo Wafat, Dunia Sastra Berduka
Jatim
11 menit lalu
Joko Pinurbo wafat di Yogyakarta, Sabtu, 27 April 2024, di usia 61 tahun. Ia adalah penyair kondang Indonesia. Pada tahun 2023, Jokpin meraih Achmad Bakrie Award XIX.
Peringatan Otda ke-28 ini mengusung tema Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekomoni Hijau dan Lingkungan yang Sehat. Dalam kesempatan tersebut, Norman Nugraha membacaka
Selengkapnya
Isu Terkini