VIVAnews - Self Regulatory Organizations (SRO) akan menalangi pembayaran gaji karyawan PT Sarijaya Permana Sekuritas periode Maret 2009. Dana talangan tersebut sekitar Rp 500 juta.
"Ya sekitar itu (Rp 500 juta)," kata Direktur Perdagangan Fixed Income dan Derivatif, Keanggotaan dan Partisipan BEI, T Guntur Pasaribu, di kantor Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Kamis 5 Maret 2009.
Menurut dia, jumlah tersebut hampir sama dengan dana talangan yang diberikan pada Februari 2009. Pemberian dana talangan itu sebagai komitmen SRO, karena Sarijaya tidak memiliki arus kas (cash flow).
Guntur juga berharap, proses penyelesaian kasus Sarijaya bisa dipercepat. Penyelesaian tidak hanya terkait distribusi saham nasabah, tetapi juga pemindahan rekening efek ke perusahaan sekuritas lain.
Sementara itu, Direktur Utama BEI, Erry Firmansyah, mengatakan, proses pemindahan rekening efek tidak mudah, karena perusahaan efek memiliki persyaratan yang berbeda. "Jadi, tergantung masing-masing anggota bursa," kata dia.
Direktur Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Inarno Djajadi, mengakui ada nasabah yang sudah memindahkan rekening efeknya. Namun, jumlah diperkirakan belum mencapai 50 persen. "Detail angkanya saya tidak tahu," tuturnya.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Mizukage, pemimpin kuat desa Kabut, mencerminkan keberanian dan kebijaksanaan. Dari pendiri Byakuren hingga Chojuro, setiap pemimpin membawa perubahan dan tantangan unik
POLYTRON Partymax: Bluetooth Speaker Teknologi TWS untuk Pengalaman Musik Tanpa Batas!
Gadget
28 menit lalu
Dapatkan kebebasan tanpa kabel dengan Partymax, speaker Bluetooth inovatif dengan teknologi TWS untuk pengalaman mendengarkan musik yang imersif.
Spesifikasi dan Harga QOO Z9 Series yang Akan Hadir di Indonesia
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Cari tahu harga dan spesifikasi iQOO Z9 series di Indonesia! Update terbaru untuk pecinta gadget.
Diduga Calo AKMIL, Jenderal TNI Bintang 2 Gadungan Ditangkap Saat Datangi Kodam I BB
Medan
sekitar 1 jam lalu
Sang jenderal gadungan ini mendatangi Kodam I BB ingin bertemu dengan Kasdam. Petugas piket saat itu, langsung menghubungi Kasdam, lalu curiga hingga ditangkap.
Selengkapnya
Isu Terkini