Buy Back BUMN Baru Capai Rp 20 Miliar

VIVAnews - Kementerian Negara Badan Usaha milik Negara (BUMN) memperkirakan total dana pembelian kembali saham (buy back) 10 perusahaan BUMN publik sejak 13 Oktober 2008 sampai hari ini mencapai Rp 20 miliar. Rendahnya penyerapan disebabkan harga saham perusahaan pelat merah terus meningkat sehingga terkena aturan auto rejection.

Perusahaan BUMN yang telah melakukan program buy back yaitu PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Semen Gresik Tbk (SMGR). PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Timah Tbk (TINS), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI). Total dana buy back yang disiapkan kesepuluh BUMN publik tersebut mencapai Rp 7 triliun.

"Kondisi pasar yang membaik, menyebabkan BUMN susah membeli saham karena harga terus naik," ujar Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu di Gedung Garuda Jakarta, Selasa, 21 Oktober 2008.

Menurut Said, dana buyback yang disiapkan oleh BUMN dipastikan tidak akan mengganggu rencana bisnis maupun investasi perusahaan. Sebab, perusahaan telah menyisihkan belanja modal (Capex) dan belanja operational (OPEX).

Said menjelaskan, kementerian BUMN juga sudah membuat petunjuk dan persyaratan bagi perusahaan pemerintah yang akan melakukan buy back. Persyaratan yang harus dipenuhi adalah ekses cash (arus kas yang berlebih), buy back akan menguntungkan perusahaan, dan telah menyusun standart operational procedure (SOP).

Said belum dapat memastikan apakah seluruh dana yang disiapkan BUMN akan digunakan seluruhnya. "Pada prinsipnya kami siap saja karena dananya masih ada. Tapi kami harus melihat aturan Bapepam juga," kata dia.

Viral Aksi Emak-emak di Makassar Mengamuk Sambil Ancam Pakai Parang Penagih Utangnya
Song Hye Kyo dan Gong Yoo

Gong Yoo dan Song Hye Kyo Bakal Main Drama Sejarah Bareng

Penggemar drama Korea bersiaplah untuk menyambut kehadiran dua bintang top dalam sebuah kisah sejarah yang menggugah. Gong Yoo dan Song Hye Kyo, dua nama besar di Korea.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024