Kejaksaan Masih Buru Samadikun Hartono

VIVAnews – Kejaksaan Agung masih memburu Bos Bank Modern, Samadikun Hartono, yang saat ini masuk daftar pencarian orang alias buron. Wakil Jaksa Agung, Muchtar Arifin mengatakan sampai saat ini Kejaksaan belum mengetahui keberadaan Samadikun.

Hak Angket Makin Gelap, Cak Imin Sebut PKB Berkeinginan Tetap Berjalan

”Tim yang sudah dibentuk belum membuahkan hasil,” katanya di Gedung Kejaksaan Agung, Jalan Hasanuddin, Jakarta , Jumat 24 Oktober 2008.

Kejaksaan, kata Muchtar, masih terus berupaya mengejar Samadikun. ”Lewat jaringan kejaksaan,” katanya, lantas menambahkan tak ada target waktu yang ditentukan kejaksaan.

Surya Paloh dan Cak Imin Bertemu, Tak Bahas Oposisi atau Koalisi di Pemerintahan Selanjutnya

Samadikun tersangkut kasus penyelewengan dana BLBI sebesar Rp 169 miliar pada 1997. Atas  perintahnya dana BLBI sebesar Rp11 miliar digunakan untuk membayar surat berharga ke Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Namun putusan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat 5 Agustus 2002, membebaskan terdakwa dari kasus tersebut.

Kejaksaan lantas Mahkamah Agung. Pada 6 Juni 2003 Mahkamah mengabulkan kasasi  jaksa dan menjatuhkan pidana empat tahun.

Samadikun kabur  saat kejaksaan akan mengeksekusinya di rumanhnya di Jalan Jambu nomor 8, Menteng,  Jakarta Pusat

Malam-malam, Gibran Bawa Koper ke Rumah Prabowo di Kertanegara

Sebekum dieksekusi, Samadikun mendapat ijin dari Kejaksaan Agung untuk berobat ke Jepang selama 14 hari dan harus melapor setelah masa 14 hari itu. Namun setelah 14 hari, Samadikun tidak melapor ke kejaksaan.

Samadikun lantas mengajukan peninjauan kembali, namun ditolak majelis hakim agung Mahkamah yang dipimpin Bagir Manan,  dan beranggotakan Artidjo Alkostar, dan Abdul Kadir Mappong pada  26 September 2008, Samadikun tetap divonis empat tahun.

Tim Hukum Pasangan Prabowo-Gibran di Sidang Perselisihan Pilpres

Yusril, Otto hingga Hotman Paris Temui Prabowo Subianto, Lapor Hasil Sengketa Pilpres 2024

Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran yang berjumlah 45 orang, menemui Prabowo Subianto pada Selasa, 23 April 2024 malam. Pertemuan itu berlangsung di kediaman Prabowo sendiri

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024