VIVAnews - Sebuah mortir ditemukan di sebuah selokan di Setiabudi, Jakarta Selatan. Ketua Rukun Tetangga 01 Taufik B Azis meminta penemuan itu tidak dikaitkan dengan tawuran yang sering terjadi di daerah Setiabudi.
"Nanti disangkanya daerah ini pakai bom," kata Taufik saat ditemui di rumahnya, Jl Unggaran Ujung, Setiabudi, Jakarta, Minggu, 26 Oktober 2008.
Tawuran terakhir terjadi pada 7 Oktober 2008. Saat warga Pasar Manggis dan Menteng Atas saling adu jotos. Keributan ini merupakan lanjutan dari tawuran yang terjadi pada 6 Oktober.
Menurut Taufik, warga Pasar Manggis sempat khawatir atas penemuan mortir ini. "Takut ada aksi balas dendam akibat tawuran kemarin," ujarnya.
Mortir dengan ukuran panjang 35 centimeter, diameter 15 centimeter, dan berat 2 kilogram di sebuah selokan rumah di RT 01/ RW 06, Kelurahan Pasar Manggis, Setiabudi. Mortir ini ditemukan penggali selokan pada 26 Oktober 2008.
Kisah Mualaf Penyembah Api, Mencari Hidayah dan Akhirnya Memeluk Islam
Nabi Muhammad SAW menjalin persahabatan yang erat dengan banyak orang sepanjang hidupnya, termasuk Salman Al Farisi yang berasal dari Persia dan sempat menyembah api.
