VIVAnews- Mulai Sabtu, 1 November 2008, pukul 00.00 WIB, Imam Samudra dkk resmi menjalani isolasi. Dengan demikian kemungkinan eksekusi ke tiga terpidana mati Bom Bali I itu akan berlangsung sejak 72 jam ke depan. Tenggat waktu pelaksanaan eksekusi itu adalah Senin 3 November 2008 pukul 24.00 WIB.
Amrozi Cs dianggap bertanggungjawab atas pemboman Paddy’s Café dan Sari Club, Legian, Kuta, Bali, Sabtu 12 Oktober 2002. Sebanyak 202 orang dinyatakan tewas dalam tragedi tersebut. Ratusan orang luka berat. Mayoritas korban tewas adalah warga negara Australia.
Menurut informasi yang diperoleh VIVAnews, berbeda dengan isolasi yang sudah-sudah, Imam Samudra dkk tidak pindah ke kamar isolasi. Sebab, sejak pindah dari Lembaga Pemasyarakat Kerobokan, Bali, dua tahun lalu, ketiganya sudah ditempatkan di blok khusus.
Penempatan ketiga terpidana mati di sel khusus itu terjadi setelah Imam Samudra berhasil meloloskan laptop ke selnya di Bali. Melalui laptop itu, Imam dapat melakukan chating dengan teman-temannya di luar. Ia bahkan sempat membuat sebuah situs Itimata, situs pelaku bom bunuh diri.
Imam Samudra berhasil memasukkan laptop ke selnya melalui sipir. Kini sipir yang membantu Imam sudah mendekam di penjara.
Atas dasar itu, Imam Samudra dkk ditempatkan di blok khusus.
Di LP Batu, Nusakambangan, memang terdapat blok isolasi. Namun blok ini hanya digunakan bagi para terpidana yang baru dipindah.
Tanda-tanda pengucilan itu sudah terlihat sejak Jumat, 31 Oktober 2008. Mendadak saja pukul 02.30 WIB, lima terpidana teroris yang menempati sel di sebelah Imam Samudra dkk dipindah ke LP Permisan dan LP Pasir Putih yang masih ada di wilayah Nusakambangan.
Menurut sumber VIVAnews, setelah diterapkan isolasi, maka kesempatan eksekusi tinggal berada di tangan regu tembak. “Biasanya tim eksekusi tidak akan menyelesaikan tenggat akhir,” ujar sumber ini.
Kini, eksekusi ketiga terpidana mati tinggal menunggu kedatangan keluarga masing-masing. Sebab, salah satu permintaan terakhir mereka adalah bertemu istri sebelum menghadap regu tembak.
Sementara, kabar terakhir keluarga Lamongan petang ini sudah berangkat ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Diperkirakan, keluarga baru tiba Minggu subuh. Dengan demikian kemungkinan besar eksekusi akan dilakukan Minggu malam besok.
Lihat juga: Hari-Hari Terakhir Imam Samudra
VIVA.co.id
10 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Seorang pria diduga hendak terobos masuk kawasan Istana Negaea, Gambir, Jakarta Pusat pada Selasa 9 April 2024.
Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar mengatakan mereka telah menyiapkan tempat untuk mengadakan Shalat Idul Fitri tahun 1445 Hijriah bagi 250 ribu orang
Dongkrak Industri Kreatif, Sandiaga Uno Dorong Sinergi Pemerintah dan Pelaku Usaha
Nasional
10 Apr 2024
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI terus mendorong kemunculan industri-industri kreatif baru di Tanah Air saat ini.
IRT di Kalbar Tewas Bersimbah Darah dengan Luka Tembak, Polisi Lakukan Penyelidikan
Nasional
10 Apr 2024
Seorang ibu rumah tangga (IRT) ditemukan tewas bersimbah darah di jalan lintas Selatan, tepatnya antara Jalan Repun – Lidau Kecamatan Pengkadan Kabupaten Kapuas Hulu.
Polres Metro Jakarta Selatan bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) melakukan patroli berskala besar pada malam takbiran, Selasa 9 April 2024.
Selengkapnya
VIVA Networks
Pada musim mudik Lebaran 2024 PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) kembali menggelar mudik gratis bagi mekanik di bengkel rekanannya. Pakai bus premium.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
21 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
5 Alasan Jakarta Lebaran Fair Cocok Jadi Destinasi Libur Lebaran, Paket Lengkap
IntipSeleb
4 jam lalu
Berikut deretan alasan Jakarta Lebaran Fair cocok menjadi destinasi liburan lebaran yang tentunya bisa dikunjungi bersama keluarga serta anak-anak, intip yuk selengkapnya
Niken Salindry bersama Ki Akbar Syahalam membawakan lagu Manten Mantenan. Video duet tersebut dibagikan di kanal YouTube 9 Entertainment dan berhasil menarik perhatian.
Selengkapnya
Isu Terkini