VIVAnews – Bom Bali I ternyata membawa nama Sari Club dan Paddy's Club cukup terkenal tidak hanya di Indonesia, bahkan di kalangan mancanegera oleh pecinta dunia hiburan malam.
"Nama Paddy’s sering dicari-cari turis asing yang ingin melihat langsung, nama ini dikenal tidak hanya di Indonesia, namun di mancanegara sangat dikenal," kata Manajer Operasional Paddy's Club, Swadana saat ditemui VIVAnews, Senin, 3 November 2008.
Diakuinya, kalau kali ini nama Paddy’s memang lebih tenar dari sebelumnya. "Nama kita (Paddy’s) hanya dikenal di wilayah Kuta dan di lingkungan orang yang senang dunia malam, dan di beberapa negara seperti Australia, Amerika. Sekarang, siapa yang nggak tahu meskipun lokasinya sudah pindah 15 meter dari lokasi awal," papar Swadana.
Paddy’s memang bukan club spesialis orang asing, namun diakui Swandana kalau 60 persen pengunjungnya adalah warga negeri Kanguru, sisanya dari beberapa negara termasuk lokal.
Dan bukan dengan cara seperti ini yang dia harapkan untuk mempromosikan tempat hiburan yang dikelolanya.
Sementara Sari Club yang sampai saat ini lokasinya masih dibiarkan kosong ini memang mengkhusus untuk tempat hiburan spesialis orang asing. Hal ini dikarenakan orang lokal (Indonesia) kalau sudah mabuk kerap merepotkan dan berbuat onar.
Dia mengatakan bahwa saat bom meledak, usia Paddy’s baru empat tahun. Saat itu memang belum banyak tempat hiburan dan tak banyak saingan.
Hanya berselang enam bulan setelah ledakan itu terjadi, Paddys kembali didirikan oleh sang pemilik yaitu Gede Wirata yang juga pelaku pariwisata, mantan ketua PHRI dan Kadin Bali dengan tetap merekrut karyawan yang sempat dirumahkan.
Dia menuturkan, saat terjadi ledakan, yang menghernakan adalah seluruh gedung hancur berantakan. Tetapi ada satu banguan pura yang tepat berada berdiri di depan club utuh tanpa rusak sedikitpun.
"Padahal jarak pelaku bom bunuh diri yang masuk ke Paddy’s sangat dekat dengan lokasi pura. Inilah kuasa Tuhan," pungkasnya.
Laporan: Wima Saraswati/Bali
VIVA.co.id
11 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto angkat bicara soal pemakaian istilah Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali. Dia menyebut, pihaknya mempertimbangkan situasi aksi be
Sebuah Bus PO Rosalia Indah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Km 370 A Tol Batang-Semarang Jawa Tengah pada Kamis 11 April 2024.
Heboh Pemuda di Demak Rusak Jembatan Agar Truk Bisa Lewat, Polda Jateng Angkat Bicara
Nasional
11 Apr 2024
Polisi mengamankan sebanyak 10 orang pemuda warga Desa Babad, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak karena merusak jembatan agar truk sound system bisa masuk.
Kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Rol Semarang-Batang, diduga akibat sopir bus kelelahan dan mengalami microsleep.
Kisah kakak adik yang menjadi korban kecelakaan di Tol Cikampek masih menjadi perhatian luas dari pembaca di laman News VIVA pada Rabu 10 April 2024. Termasuk berita lain
Selengkapnya
VIVA Networks
Pada musim mudik Lebaran 2024 PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) kembali menggelar mudik gratis bagi mekanik di bengkel rekanannya. Pakai bus premium.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
23 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Saat perayaan lebaran Ayu Ting Ting menggelar acara open house di rumahnya dan membagikan sejumlah THR kepada anak-anak hingga ibu-ibu yaitu uang Rp20 ribu - Rp50 ribu...
Tak Mau Ketinggalan, Ayah Ojak Ikut Antri Angpao Rp500 Ribu dari Calon Mertua Ayu Ting Ting
JagoDangdut
32 menit lalu
Suasana Lebaran keluarga Ayu Ting Ting tahun 2024 ini terasa berbeda. Meski Ayu dan Dhana baru akan menikah pada November 2024, namun keluarga mereka sudah sangat akrab.
Selengkapnya
Isu Terkini