Si Jepang Mulai Curi Perhatian

VIVAnews - Agus Indra Kurniawan memang hanya tampil enam menit saat Persija membantai Persijap Jepara 3-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu, 2 November 2008. Namun, waktu yang singkat itu punya arti besar bagi pemain yang pernah merasakan manisnya gelar juara Liga Indonesia 2002 bersama Petrokimia Gresik itu.

Menghadapi Persijap, Agus masuk menggantikan Bambang Pamungkas di menit ke-84. Namun siapa sangka, lima menit berselang pemain yang akrab disapa Jepang itu harus dihadapkan pada tugas berat menjadi eksekutor hukuman penalti yang diberikan wasit kepada Macan Kemayoran.

Beban yang dipikul Agus semakin berat manakala penalti harus diulang karena dilakukan sebelum ada peluit ditiup oleh wasit. Padahal, tendangan pertama Agus ke sisi kiri gawang lawan, telah mengecoh kiper Persijap, Danan Wihatmoko.

Tendangan kedua mengalir ke tempat yang sama. Beruntung Danan gagal membaca arah bola. Dia bergerak ke kanan sedangkan bola mengalir deras ke sebelah kiri gawang. Skor pun berbubah menjadi 3-1 dan tetap bertahan hingga pertandingan usai.

Tugas yang sama pernah diberikan kepada Agus saat berhadapan dengan Persipura pada semifinal Copa Indonesia 2007/2008. Namun sayang, saat itu Agus tak mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangannya gagal berbuah gol dan Persija akhirnya menyerah dengan skor 2-3 kepada tim Mutiara Hitam.

”Tentu ada perasaan khawatir saat akan melakukan eksekusi tadi. Namun, mau bagaimana lagi, ini merupakan kesempatan saya untuk bisa kembali membuktikan diri layak tampil bersama Persija. Dan perasaan itu telah mengalahkan kekhawatiran saya,” kata Agus saat ditemui usai pertandingan.

Harapan Agus ternyata tidak sia-sia. Pelatih Persija, Danurwindo memberi apresiasi terhadap gol semata wayangnya itu. Menurut Danur, gol tersebut menjadi bukti bagi kebangkitan Agus pasca operasi yang dijalaninya, dua bulan lalu.

”Agus merupakan pemain bermental bagus. Dan dia sudah membuktikannya malam ini. Ke depan, saya akan memikirkan peluangnya untuk kembali masuk dalam daftar starting eleven (tim inti),” kata Danurwindo.

Langganan Starting XI

Bagi Agus, masuk dalam skuad inti sebenarnya bukan hal yang langka. Sejak hijrah ke Persija 2004 lalu, dia sudah menjadi langganan pemain inti. Bahkan, hingga musim lalu, Agus masih kerap disandingkan dengan gelandang serang asal Chile, Robertinho Pugliara.

Namun tahun ini, kesempatan itu menipis. Danurwindo lebih sering menduetkan Robertinho dengan Greg Nwokolo yang punya kelincahan dan naluri gol yang besar. Selain itu, Agus harus absen selama dua bulan pasca operasi engkel yang dijalaninya Agustus lalu.

Pertandingan pertamanya paska operasi adalah melawan Persita Tangerang, di SUGBK, Kamis, 30 Oktober 2008. Kala itu, Persija sukses menggebuk tim tamu dengan skor 4-0. Namun dari empat gol Macan Kemayoran, tak satu pun yang jadi milik Agus.

Biodata
Nama:
Agus Indra Kurniawan
Lahir: Gresik, 27 Februari 1982
Posisi: gelandang serang
Tinggi & berat: 178cm & 68kg
Klub: 2000-2004 Petrokimia Putra   
        2004- sekarang Persija Jakarta
Tim nasional: 2002 Timnas U-21
          2003 Timnas U-23 Pra Olimpiade, SEA Games Vietnam
          2005 SEA Games Filipina, Piala Asia
          2006 Seleksi Pra Piala Asia 2006

Klaim Tangkis 99 Persen Serangan Rudal dan Drone Iran, Pakar Militer Sebut Israel Halu
Bunga Zainal.

Bunga Zainal Pamer Saldo 271 T, Netizen: Sombong! Sindir Sandra Dewi?

Lewat unggahan video di Instagram, Bunga Zainal sedang parodi seolah mendapatkan uang sebanyak Rp271 triliun dari hasil tunjangan hari raya atau THR.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024