VIVAnews - Kapten Javier Zanetti sangat kecewa dengan hasil yang diraih Inter Milan dalam lanjutan Liga Champions. Inter hanya bermain imbang dengan Anorthosis Famagusta 3-3 di Siprus.
Nerazzurri tak mampu mendulang poin penuh pada penyisihan Grup B Liga Champions melawan tuan rumah Anorthosis, Rabu, 5 November 2008 dini hari WIB. Sempat memimpin 1-0 dan 2-1, Inter nyaris kalah dari tuan rumah sebelum diselamatkan gol striker Julio Cruz di menit 80.
Namun, Zanetti sedikit terhibur. Pasalnya, pasukan Jose Mourinho tetap memimpin Grup B.
“Kami sebenarnya butuh menang untuk pertandingan ini, tapi itu tidak terjadi. Mungkin hasil imbang yang terjadi ini adalah yang terbaik,” kata pemain asal Argentina ini seperti dilansir Goal.
Inter bermain bagus ketika mengalahkan Reggina 3-2 dalam lanjutan Serie A, akhir pekan lalu. Saat itu, Beneamata juga unggul dulu 2-0, meski akhirnya bisa disamakan Reggina 2-2. Gol bek Ivan Cordoba di masa injury time memberikan poin penuh buat Inter.
Situasi itu mirip dengan di Siprus. Zanetti menyebut semua pertandingan tidak ada bedanya, sama sulitnya.
“Yang terpenting adalah tetap tenang dan yakin dengan apa yang telah kami lakukan. Hasil ini sudah cukup baik, karena kami mencetak tiga gol ke gawang mereka,“ paparnya.
Ujian terberat akan datang bagi Inter dalam lanjutan Serie A, akhir pekan ini. Skuad Mourinho akan bertandang ke Friuli, Udinese. Dua tim sama-sama memperoleh 21 poin dan berada di posisi 2 dan 3 klasemen Serie A.
Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut
Pasangan Prabowo-Gibran bakal memimpin Indonesia periode 2024-2029 setelah MK menolak seluruh permohonan terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.
