VIVAnews - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Barack Obama, siap menerima kedatangan senator dari negara bagian Arizona, John McCain, Senin 17 November 2008 (Selasa dini hari WIB). Sampai berita ini turun, tidak jelas jam berapa mereka bertemu, namun pertemuan tersebut akan berlangsung di kantor Obama di Chicago.
Ini merupakan kali pertama Obama dan McCain bertatap muka sejak berakhirnya pemilihan umum (Pemilu) 4 November 2008. Kendati keduanya bertarung sengit selama pemilu, Obama perlu bertemu dengan McCain untuk meminta saran dari senator berusia 72 tahun tersebut dalam mengatasi sejumlah isu genting - diantaranya krisis ekonomi dan masa depan Perang Irak dan Afganistan.
Sesuai dengan pidato kemenangannya pasca pemilu dua pekan lalu, Obama akan meminta bantuan McCain untuk urun rembuk mengatasi masalah-masalah negara.
Namun sumber-sumber dekat Obama maupun McCain menepis kemungkinan kalau presiden terpilih AS tersebut akan menawari mantan pesaingnya suatu jabatan penting di pemerintahan.
Selama bertemu, Obama dan McCain akan didampingi sejumlah tokoh. Mereka yaitu Rahm Emanuel, anggota DPR yang baru-baru ditunjuk Obama menjadi Kepala Staf Gedung Putih dan senator asal negara bagian South Carolina, Lindsey Graham, yang merupakan orang kepercayaan McCain.
Kebetulan Graham dan Emanuel berteman akrab kendati berasal dari partai yang berbeda. Bahkan Graham merupakan sedikit dari politisi Partai Republik yang membela penunjukkan Emanuel sebagai Kepala Staf Gedung Putih, yang bertugas mengatur dan mengakomodasi kegiatan dan kepentingan presiden.
Kubu Obama Jumat pekan lalu menyatakan bahwa presiden terpilih tersebut bersama McCain pada dasarnya "berbagi keyakinan yang sama bahwa rakyat Amerika menghendaki dan patut mendapatkan pemerintah yang efektif dan efisien. Oleh karena itu mereka akan bersama-sama berdiskusi untuk mewujudkan pemerintah tersebut." (AP)
Ada Apa dengan Lolly? Ungkapan Capek dan Keinginan Hidup Tenang Jadi Sorotan
Laura Meizani Nasseru Asry atau yang akrab dengan nama Lolly mencurahkan isi hatinya untuk sang ibunda, Nikita Mirzani.
